Ferdy Sambo Pakai Batik di Sidang Perdana Pembunuhan Brigadir J, Pakar Ungkap Makna Filosofisnya

Senin, 17 Oktober 2022 | 14:44 WIB
Ferdy Sambo Pakai Batik di Sidang Perdana Pembunuhan Brigadir J, Pakar Ungkap Makna Filosofisnya
Terdakwa kasus pembunuhan berencana Ferdy Sambo saat menghadiri sidang perdana di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tersangka kasus pembunuhan berencana Ferdy Sambo tampak mengenakan batik menghadiri sidang perdana di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022). Bersama tiga tersangka lainnya, Ferdy Sambo menjalankan sidang pertamanya atas kasus pembunuhan Brigadir J.

Selain mengenakan batik, Ferdy Sambo juga terlihat mengenakan rompi tahanan di bagian luar. 

Ia juga dikawal dengan beberapa anggota kepolisian dengan senjata lengkap. Penampilan Ferdy Sambo yang mengenakan batik menjadi sorotan banyak pihak. Lantas, adakah makna dari batik yang digunakan? 

Berdasarkan keterangan Desainer sekaligus pemilik Gee Batik, Sugeng Waskito mengatakan, pakaian yang dikenakan oleh Ferdy Sambo tersebut merupakan batik kontemporer yang merupakan perrpaduan tradisional dan modern.

Baca Juga: Kapolri Jangan Kehilangan Momentum Bersih-bersih di Institusi Polri, Begini kata Akademisi

Terdakwa kasus pembunuhan berencana Ferdy Sambo saat menghadiri sidang perdana di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Terdakwa kasus pembunuhan berencana Ferdy Sambo saat menghadiri sidang perdana di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (17/10/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]

Dalam batik yang dikenakan Ferdy Sambo terdapat motif poleng (kotak) dipadukan dengan gaya modern.

“Kalau yang dikenakan Irjen Sambo adalah batik kontemporer dikombinasi motif poleng (kotak). Kontemporer itu perpaduan antara batik klasik dan modern,” jelas Sugeng saat dihubungi Suara.com, Senin (17/10/2022).

Rupanya batik motif poleng yang dikenakan Ferdy Sambo memiliki makna yang dalam. Sugeng menjelaskan, batik tersebut melambangkan keseimbangan antara dua hal yang jauh berbeda satu sama lain.

“Kalau untuk makna poleng sendiri melambangkan keseimbangan antara dua hal yang bertolak belakang,” sambung Sugeng.

Warna pada batik poleng ini juga bisa berbeda-beda. Sementara yang dikenakan Ferdy Sambo yaitu kuning keemasan. Sugeng menjelaskan, kalau warna yang dikenakan Ferdy Sambo sendiri memiliki arti mewah dan glamour.

Baca Juga: Fakta Baru yang Terungkap Pada Sidang Dakwaan Ferdy Sambo

Lebih lanjut, Sugeng menambahkan, batik lengan panjang yang dipakai Irjen Sambo biasa dipakai pada acara resmi seperti kondangan, ataupun acara kedinasan.

“Kalau warna itu bisa berbeda-beda sesuai selera tidak ada patokannya. Tapi kalau warna kuning keemasan punya arti kemewahan dan glamour. Biasanya dipakai di acara resmi seperti kondangan atau acara kedinasan” pungkas Sugeng.

Di sisi Irjen Ferdy Sambo yang hadir dengan batik, Istrinya, Putri Candrawathi, tiba di PN Jaksel pada pukul 08.22 WIB menggunakan mobil tahanan Kejaksaan Negeri. Sementara itu, Bripka Ricky Rizal dan Kuwat Maruf tiba pukul 08.28 WIB menggunakan mobil minibus tahanan Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI