Elon Musk Banting Setir Jadi Sales Parfum, Jual Wewangian 'Rambut Terbakar' dengan Harga Terjangkau

Rabu, 12 Oktober 2022 | 15:31 WIB
Elon Musk Banting Setir Jadi Sales Parfum, Jual Wewangian 'Rambut Terbakar' dengan Harga Terjangkau
Parfum Burnt Hair Elon Musk (twitter/elonmusk)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Elon Musk baru-baru ini membuat geger publik. Pengusaha kaya raya dan kontroversional tersebut baru-baru ini banting setir.

Kini ia resmi menjadi seorang sales parfum seperti yang tertuang pada bio Twitternya. Tidak hanya itu, pendiri SpaceX, PayPal, dan Tesla tersebut juga menyematkan produk yang ia jual dalam linimasanya.

"Bau terenak di Bumi," cuitnya sembari melampirkan foto berisi botol parfum warna merah.

Dengan desain yang cukup elegan, parfum tersebut memiliki tulisaan 'Burnt Hair' atau Rambut Terbakar. Ia juga menjelaskan bila parfum ini bisa dibeli dengan koin Doge, sudah terjual lebih dari 10 ribu botol dan merupakan produk untuk semua gender atau omnigender.

Baca Juga: Elon Musk Dituntut Investor karena Tarik Ulur Beli Twitter

Sekilas tweet dari Elon nampak seperti sebuah lelucon, namun ternyata ini merupakan sebuah fakta. Dilansir dari laman Hypebeast, parfum ini memang merupakan produk buatannya melalui salah satu perusahaannya, The Boring Company.

Dengan gaya pemasaran khas Elon yang unik, parfum ini memiliki tagline tak kalah menarik dari namanya yaitu, 'The Essence of Repugnant Desire'. Parfum ini juga memiliki beberapa testimonial nyeleneh seperti 'Menonjol di tengah keramaian! Menjadi perhatian saat berjalan di tengah bandara'.

Soal harga, melansir dari laman resmi boringcompany.com, parfum dijual seharga 100 dolar termasuk pajak dan pengiriman ke seluruh dunia. Bila dikonversikan, parfum ini harganya hanya Rp1,5 Juta atau terbilang standar untuk wewangian impor dari merek ternama.

Ide kreatif Elon untuk menjual parfum ini merupakan kelanjutan dari produk Flamethrower yang ia jual beberapa waktu lalu. Pelontar api miliknya berhasil terjual sekitar 20 ribu lagi-lagi dengan gaya marketing yang lucu.

Dalam situs web tersebut mereka menulis bahwa pelontar api ini diperlukan untuk berjaga-jaga bila ada serangan zombie di masa depan. Berkat candaannya ini ia sempat dikira merencanakan serangan zombie agar pelontar apinya bisa laku.

Baca Juga: 5 Tips Cerdas Memakai Minyak Wangi agar Tubuh Jadi Harum Sepanjang Hari

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI