3. Bos Tidak Memberi Evaluasi Kerja
Sering disepelekan, evaluasi kerja diperlukan para karyawan untuk mengetahui performance mereka saat bekerja. Dengan evaluasi mereka dapat mengetahui bagian mana yang kurang agar bisa lebih ditingkatkan.
4. Perubahan Dadakan Tanpa Alasan

Keadaan perusahaan tak selalu konstan, ada kalanya perubahan diperlukan untuk mencapai target baru. Tidak ada yang salah dengan perubahan ini bila sebelumnya sudah disosialisasikan.
Ada baiknya untuk memberi tahu para karyawan mengenai perubahan aturan dan alasannya. Transparansi ini membuat para bawahan lebih mengerti kondisi yang terjadi.
5. Terlalu Banyak Kritikan
Alasan terakhir para karyawan membenci atasan mereka adalah kritik tiada ujung. Para bos terkadang hanya melontarkan kekurangan dari pekerjaan dan tidak mengapresiasi yang sudah dilakukan.
Hal ini mendorong kebencian dan rasa frustasi hingga mampu membuat seorang karyawan resign dari pekerjaannya. Nah, dari semua alasan tersebut, apakah kamu pernah mengalaminya?
Baca Juga: Dear Perusahaan! Begini Cara Membantu Karyawan Mengurangi Stres karena Finansial