Suara.com - PT KAI terus berinovasi untuk memberikan layanan terbaik untuk para penumpang. Salah satu inovasi yang tengah digagas adalah face recognation atau pengenal wajah di boarding gate stasiun kereta.
Boarding gate dengan teknologi canggih tersebut saat ini sedang dalam tahap uji coba di Stasiun Bandung sejak 28 Se3ptember 2022. Hal ini diungkapkan melalui akun TikTok @kai121_.
Dalam unggahan tersebut, disebutkan dengan teknologi face recognation penumpang bisa lebih cepat dalam proses boarding. Nantinya, penumpang hanya perlu berdiri di depan kamera yang disediakan untuk proses boarding.
Setelah wajah dari penumpang sesuai dengan data yang diperlukan, gerbang akan otomatis terbuka. Dengan cara ini, penumpang tak perlu mencetak boarding pass serta menunjukkan KTP.
Baca Juga: Berkendaraan Lewati Perlintasan Kereta Api Perlu Berhati-hati, Utamanya di Jalur Rawan
Untuk melakukan boarding otomatis dengan face recognation ini, penumpang harus mendaftarkan identitas terlebih dulu. Registrasi ini hanya dilakukan sekali untuk seterusnya di customer service vending machine atau mesin check in counter yang telah dilengkapi dengan eKTP reader.
Caranya pun cukup mudah. Pilih menu registrasi penumpang, klik tombol registrasi, letakkan e-ktp pada mesin reader, lalu tunggu sampai proses pembacaan selesai. Selanjutnya, letakkan telunjuk pada mesin pemindai di e-ktp reader dan tunggu beberapa saat dan proses registrasi pun berhasil dilakukan.
"Face recognition boarding gate ini mendeteksi penumpang yang mendekati gate dan memvalidasi data-datanya. Gate akan terbuka jika penumpang sudah melakukan registrasi, memiliki tiket perjalanan KA, sudah melakukan vaksin booster, dan sudah memasuki waktu boarding pada stasiun yang benar," kata admin KAI dalam video singkat tersebut.
PT KAI menargetkan teknologi face recognation ini akan digunakan di seluruh stasiun keberangkatan kereta mulai 1 Januari 2023. Apakah kamu tertarik untuk mencoba teknologi canggih yang membuat proses boarding lebih praktis?
Baca Juga: Butuh Dana Rp300 Triliun untuk Selesaikan Masalah Perlintasan Kereta Api Indonesia