Suara.com - Sebentar lagi, masyarakat yang merindukan berwisata di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dapat mengunjungi versi baru yang sudah mengalami revitalisasi.
Tim Suara.com berkesempatan untuk melihat kondisi perbaikan TMII yang sudah mencapai 99 persen ini. Saat dikunjungi, beberapa gedung dan landscape sudah baik dan siap untuk digunakan. Beberapa area juga telah mengalami perubahan bentuk serta warna yang lebih menarik.
Berdasarkan keterangan Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Jakarta Metropolitan, Albert Reinaldo, terjadi perubahan sekitar 70 persen pada landscape TMII yang baru. Sedangkan untuk 30 persennya lebih kepada gedung-gedung yang terdapat di dalamnya.
Sementara itu, Albert menjelaskan, perubahan TMII juga ditujukan karena tempat wisata satu ini digunakan sebagai lokasi side event KTT G20 di Indonesia. Oleh sebab itu, TMII melakukan berbagai perbaikan yang telah dimulai sejak awal tahun tersebut.
Baca Juga: Harga Tiket Masuk Taman Mini Indonesia Terbaru, Semakin Cantik Usai Renovasi
“Pekerjaan Taman Mini Indonesia Indah dimulai sejak Januari 2022, kita melakukan renovasi dan memang tujuannya tentunya karena ada KTT G20 di mana Indonesia dipercaya sebagai ketua presidensi G20 2022. Untuk G20 tersebut itu acara utamanya dilaksanakan di Bali, nah Taman mIni Indonesia ini buat side event acara G20,” ucap Albert saat diwawancarai, Kamis (29/9/2022).
Untuk TMII yang baru juga memiliki berbagai renovasi serta perubahan pada gedung yang ada. Misalnya, untuk Waterpark Snowbay saat ini telah diubah menjadi gedung parkir. Albert menerangkan, terdapat juga beberapa gedung mengalami renovasi serta perubahan landscape.
“Banyak sekali bangunan-bangunan yang diperbaiki seperti bangunan Joglo Sasono Utomo, Sasono Adiguno, kita juga merubah landscape kayak Snowbay kita ubah menjadi gedung parkir, lalu juga Museum Telkom yang juga tidak layak dibongkar jadi landscape,” sambung Albert.
Terkait revitalisasi, Albert menjelaskan, biaya yang dikeluarkan untuk merenovasi dan merubah beberapa landscape yaitu sekitar 1,09 triliun rupiah. Dengan biaya yang tidak sedikit, ia berharap tempat wisata ini dapat dikelola dengan baik.
Tidak hanya itu, ia juga berharap, masyarakat dapat menjaga kebersihan serta menggunakan fasilitas-fasilitas terbaru dengan baik. Masyarakat juga dapat memanfaatkan beberapa fasilitas terbaru sehingga tempat wisata satu ini tetap terjaga.
Baca Juga: Revitalisasi TMII Sudah 98 Persen, Jokowi: Gelar Acara Rutin untuk Tontonan Anak-anak
“Harapannya buat masyarakat yang ingin menikmati Taman Mini Indonesia Indah yang baru, mohon bisa dipelihara, dijaga kebersihan, jangan buang sampah sembarangan. Lalu juga untuk parkir-parkir sudah kita sediakan bisa dimanfaatkan. Selama ini kan parkir-parkir ada di trotoar nah itu kami sudah sediakan,” jelasnya
Albert juga berharap biaya masuk tetap terjangkau sehingga masyarakat tetap dapat mengakses dan berkunjung ke TMII. Sementara pembukaan TMII untuk masyarakat umum, diperkirakan akan dilakukan pada Oktober atau November setelah acara G20 selesai.