Suara.com - Rating merupakan tolok ukur bagi konsumen untuk mengetahui kualitas dari restoran secara online. Tak heran banyak orang memutuskan untuk membeli makanan dari restoran dengan rating terbaik.
Meski demikian, siapa sangka seorang TikToker justru membeli makanan dari restoran dengan rating terburuk. Hal ini ia bagikan melalui akun TikTok @tonyptra.
Dalam unggahan tersebut ia membeli tomyum seafood dengan harga Rp144 ribu. Menurutnya harga ini cukup mahal dibandingkan makanan lain yang pernah ia beli secara online.
Selain tomyum udang, ia juga membeli padthai udang seharga Rp90 ribu. Total ia harus membayar Rp265 ribu untuk makanan, ongkos kirim, serta biaya layanan.
Baca Juga: Bosan Ulas Makanan Rating Terburuk, TikTokers Ini Akhirnya Makan Rice Box Rating Terbaik
Saat dibuka, kuah tomyum tersebut tampak kuning pucat. Padahal, umumnya kuah tomyum berwarna agak kemerahan dan tampak segar.
"Gue tuh pernah makan tomyum sesungguhnya di Thailand dari tomyum di pinggiran sampai yang bintang 5 pun gue udah makan dan gue tahu bedanya, rasanya gimana. Dan ini warnanya nggak kayak tomyum yang gue makan di sana sih. Ini warnanya lebih kayak kuah sayur lodeh, pucet gitu," kata pria yang akrab disapa Tony ini.
Udang yang didapat sudah dikupas dan Tony langsung menyicipinya, Menurutnya rasa tomyum tersebut sangat asam, manis dan pedas. Rasa yang terlalu kuat itu membuat Tony cukup terkejut.
Udang yang disantap juga kurang segar meski masih bisa dimakan. Hal ini membuat rasanya amis dan kerang yang diicipi pun kurang sesuai dengan lidah Tony.
Video ini lantas menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi unggahan ini.
Baca Juga: Coba Pempek dari Restoran Rating Terburuk, Ternyata Lebih Mirip Cireng gegara Ini
"Warna makanannya pucat banget astaga," komentar seorang warganet.
Warganet lain ikut berkomentar. "Dengan harga segitu lebih baik makan di restoran ternama aja deh," ujar warganet ini.
"Padahal pakai bumbu tomyum instan aja udah enak banget," tulis warganet lainnya di kolom komentar.
Sementara itu, hingga Kamis (29/9/2022), video ini sudah ditonton sebanyak lebih dari 2 juta kali di TikTok.