- Pertama, merasa asing dengan orang-orang di sekitarnya. Hal ini terjadi ketika seseorang ‘berganti’ kepribadian dan merasa bahwa lingkungan tersebut bukan lingkungannya. Setiap kepribadian memiliki karakter uniknya sendiri, ingatan, serta cara bersosialisasinya yang berbeda.
- Ada penyimpangan ingatan, seperti yang disebutkan di atas setiap kepribadian memiliki ingatannya sendiri. Jelas, satu kepribadian akan lupa tanggal dan momen penting yang dimiliki kepribadian lainnya.
- Panik dan cemas yang berlebihan, suasana hati dan pikiran yang dimiliki penderita kondisi tersebut menjadi tidak menentu. Rasa panik dan cemas terus muncul tanpa penyebab yang jelas.
- Gejala depersonalisasi, diartikan sebagai ketika kepribadian lain berhasil mengambil alih tubuh, dan kepribadian asli hanya dapat menonton peralihan tersebut. Ada rasa tak berdaya karena kepribadian asli tidak bisa melakukan apa-apa.
- Emosi yang tidak terkontrol, ketika ada pengambilalihan tubuh oleh kepribadian lain, maka kepribadian asli atau utama akan memiliki rasa marah yang tidak terkontrol.
Tentu, deteksi pada kondisi kepribadian ganda ini wajib dilakukan dengan mengunjungi ahlinya secara langsung. Semoga penjelasan mengenai apa itu kepribadian ganda di atas bisa membantu, dan selamat menjalani hari Anda.
Kontributor : I Made Rendika Ardian