Wings Food Benarkan Mie Sedap Ditarik Pemerintah Hong Kong, Karena Mengandung Pestisida?

Rabu, 28 September 2022 | 15:15 WIB
Wings Food Benarkan Mie Sedap Ditarik Pemerintah Hong Kong, Karena Mengandung Pestisida?
Mie sedaap rasa korean spicy chicken ditarik dari peredaran di Hong Kong karena temuan kandungan pestisida. (Dok. CFS Hong Kong)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Produk makanan asal Indonesia ditarik dari peredaran di Hong Kong, setelah Centre for Food Safety (CFS) Hong Kong, merilis informasi terkait adanya kandungan pestisida dalam Mie Sedaap Rasa Korean Spicy Chicken.

Produk Mie Sedaap Rasa Korean Spicy Chicken merupakan produksi Wings food milik Wings Group Indonesia. Berdasarkan keterangan saat dihubungi, pihak Wings Group Indonesia membenarkan informasi tersebut. Media Relations Executive Wings Group Indonesia, Andini Mardiani mengatakan, pihaknya akan memberikan informasi lebih lanjut secara resmi terkait hal tersebut.

“Iya (itu) ditujukan ke Mie Sedaap ya Mas, akan ada beberapa hal yang akan diinfokan tanggapan resminya, ditunggu ya,” ucap Andini, (28/9/2022).

Sementara itu, berdasarkan keterangan resmi Centre for Food Safety, kandungan kimia yang terdapat dalam produk tersebut yaitu etilen oksida (ethylene oxide). Penemuan etilen oksida ini ditemukan setelah melalui pengujian terlebih dahulu dari sampel yang diambil.

Baca Juga: Bahaya! Hong Kong Tarik Peredaran Mie Sedaap Rasa Korean Spicy Chicken, Ada Kandungan Pestisida

"CFS mengambil sampel dari supermarket di Lok Fu sebagai bagian dari pengujian rutin. Hasil tes menunjukkan adanya kandungan pestisida etilen oksida pada mie, kemasan bumbu dan kemasan cabai.," tulis CFS dalam keterangan resminya tertanggal Selasa (27/9/2022).

Setelah ditemukan kandungan pestisida tersebut, peredaran produk mi tersebut langsung ditarik dari pasaran. CFS juga menganjurkan untuk penjual produk terkait agar tidak menjualnya lagi. Pihaknya juga menyarankan masyarakat untuk tidak mengonsumsi produk mi tersebut.

“CFS sudah menginformasikan pada penjual untuk menyetop penjualan dan menarik produk dari pasar,” sambung CFS dalam keterangannya.

Alasan larangan mengonsumsi mi tersebut, karena etilen oksida tidak berdampak baik jika dimakan. CFS menjelaskan, kandung etilen oksida dikategorikan sebagai karsinogen tingkat 1 yang tidak berdampak baik bagi tubuh.

Selain itu, penggunaan etilen oksida biasanya digunakan pada pelarut, antibeku, perekat, hingga deterjen dan tekstil. Jika bahan ini dikonsumsi akan memberikan dampak negatif yang kurang baik.

Baca Juga: Temukan Kandungan Pestisida, Hong Kong Tarik Peredaran Mie Sedaap Rasa Korean Spicy Chicken

Bahkan, dikatakan jika penggunaan etilen oksida ini tidak diatur dengan baik, itu akan membahayakan lingkungan dan manusia itu sendiri. Oleh sebab itu, penjualan produk tersebut langsung segera ditarik dari pasar.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI