Suara.com - Bagi Anda yang hobi memasak dan berkutat di dapur maka sudah familiar dengan jenis-jenis tepung terigu untuk adonan kue, roti, dan gorengan.
Tapi masih banyak juga yang masih awam, bahkan tidak bisa membedakan jenis-jenis tepung terigu untuk kue dan gorengan.
Dikatakan Sous Chef Pastry Hotel Aston Priority Simatupang, Enjang Hermawan jenis tepung terigu sangat mempengaruhi rasa dan tekstur kue, sehingga jadi faktor penting yang tidak boleh diabaikan.
"Iya mempengaruhi. Karena kan nggak semua tepung bisa dipergunakan dalam semua produk yang sama ya," ujar Chef Enjang kepada suara.com di Hotel Aston Priority Simatupang, Jakarta Selatan, Selasa (27/9/2022).
Baca Juga: Adik-adik Atta Halilintar Khawatir, Makanan di Rumahnya Banyak Karbo dan Gorengan!
Ia menjelaskan, umumnya di Indonesia tepung terigu terbagi dalam 3 jenis yakni hard, medium dan soft yang terangkum dalam tiga merek tepung terigu yaitu cakra, kunci dan segitiga.
"Kalau hard itu cakra, itu untuk pembuatan roti khususnya. Kalau yang soft itu segitiga, segitiga itu untuk pembuatan jenis jenis bolu ataupun sponge. Sedangkan yang medium itu kunci biasanya, dipergunakan untuk cookies," papar Chef Enjang.
Sementara itu gorengan yang disebut sebagai makanan sejuta umat, umumnya menggunakan jenis terigu hard atau cakra karena olahan gorengan cenderung kering.
"Kalau untuk gorengan itu biasanya pakainya cakra, karena dia kering dan mudah krispi," tutup Chef Enjang.
Selain itu di luar negeri tepung terigu memiliki jenis yang lebih beragam dari mulai tepung gandum, tepung kue, tepung roti, tepung bebas gluten, tepung jagung, hingga tepung kecambah.
Baca Juga: Harga Tepung Terigu Naik di Banjarmasin, Pedagang Kue Ngaku Tak Bisa Naikkan Harga Jual