Suara.com - Seorang wanita menuai kontroversi di kalangan warganet lantaran tindakannya yang dianggap tidak beretika. Melalui pesan pribadi, wanita tersebut meminta baju bekas untuk calon bayinya yang rencana lahir tahun depan.
Sekilas tidak ada yang salah dengan hal tersebut seandainya dikirim di waktu yang tepat. Permasalahan terjadi lantaran wanita tersebut meminta baju bekas kepada orang tua yang anaknya baru saja meninggal.
Situasi ini dibagikan oleh akun Twitter amende_sial dan viral di media sosial.
"Orang itu anaknya baru saja meninggal, kamu dengan santai mengirim pesan minta baju," cuitnya.
Ia pun turut melampirkan bukti mengenai permintaan pesan tersebut yang dikirim lewat jalur pribadi.
"Turut berbelasungkawa, kamu. Semoga anakmu tenang dan bersama orang yang beriman. Kalau semisal ada baju anakmu yang hendak dibuang, boleh diberikan untukku ya. Aku akan melahirkan bulan Februari 2023 nanti. Terima kasih," tulis wanita tersebut.
Pesan yang dikirim pukul setengah 2 pagi ini pun langsung memantik emosi warganet. Pasalnya tindakan ini dianggap tidak beretika dan bersimpati kepada keluarga yang ditinggalkan.
Seorang warganet berkomentar, "Masih lama itu melahirkannya udah sibuk minta sana sini, usahalah sendiri. Waktu buat anak nggak kepikiran gimana cara nanggung biayanya. Baju anak itu harganya nggak begitu mahal. Kalau sebulan beli satu atau dua pun sebelum melahirkan sudah cukup banyak. Suamimu ke mana?"
"Orang kehilangan anak, kadang sampai setahun baru sanggup lihat barang-barang yang ditinggalkan. Karena terlalu sedih. Lebih baik dijawab, 'Ambil saja hari ini, semoga anakmu segera bisa bermain dengan anakku di surga'," tulis salah satu warganet.
Baca Juga: Ubah Baju Bekas Jadi Model Baru, Video Transformasi Busana Wanita Ini Viral di TikTok
"Dari awal dia bukan mengucapkan bela sungkawa, dia memang minta baju," celetuk warganet lain.
"Cara mintanya bagus, sopan santun cuma nggak tau waktu. Di sinilah kita belajar soal adab, biar bisa cerdas baca emosi orang di segala situasi," komentar warganet yang berbeda.