Suara.com - Tidak hanya menyisakan duka mendalam bagi keluarga kerajaan Inggris dan juga publik, meninggalnya Ratu Elizabeth II pada Kamis (8/9) lalu rupanya membuka peluang baru di bidang ekonomi.
Baru-baru ini sebuah benda tak terduga yang diklaim merupakan peninggalan Ratu Elizabeth dijual di eBay dengan harga tak main-main. Benda tersebut dijual seharga 12ribu dolar atau setara dengan Rp178 juta.
Namun, benda ini bukanlah busana, tas, atau kenang-kenangan dari Ratu Elizabeth melainkan kantung teh celup bekas sang Ratu. Kantung teh celup Ratu Elizabeth II ini diklaim berasal dari Kastil Windsor di tahun 1998.
"Ini adalah teh celup yang mungkin pernah anda lihat di CNN pada akhir 1998. Itu digunakan oleh Ratu Elizabeth II dan diselendupkan keluar dari Kastil Windor oleh pembasmi khusus yang dipanggil untuk membantu Yang Mulia mengatasi serangan kecoak yang hebat di London tahun 1990an," tulis penjual sebagai deskripsi seperti yang dilansir dari TimesOfIndia.
Baca Juga: Disebut Duchess of Netflix, Video Pelayat Menolak Uluran Tangan Meghan Markle Viral
Teh celup yang sangka langka ini memang terlihat sepele. Namun, siapa sangka bila benda ini sudah memiliki sertifikat keaslian dari lembaga yang berwenang.
IECA yang merupakan Institusi yang mengeluarkan sertifikat keaslian telah memberikan klaim bahwa benda ini asli.
"IECA telah memutuskan tanpa keraguan bahwa penyataan di bawah ini adalah kebenaran: Ini adalah sebuah kantong teh," tulis sertifikat tersebut sembari menuliskan asal usul kantung teh bekas ini.
Demam menjual barang-barang yang berhubungan dengan Ratu tidak berhenti pada penjualan bekas kantung teh ini. Beberapa penjual di eBay juga mendaftarkan barang Ratu lain yang harganya tidak main-main.
Mulai dari patung Ratu seukuran asli seharga 15,900 dolar atau setara dengan Rp236 juta hingga hadiah presentasi untuk Ratu di acara silver jubilee tahun 1977. Harganya pun cukup fantastis, barang ini dijual seharga Rp51,597 dolar atau setara dengan Rp766 juta.
Baca Juga: Tepat Prediksi Tanggal Kematian Ratu Elizabeth, Pria Ini Peringatkan Raja Charles III