Hacker Bjorka Sempat Buat Video Pakai Hoodie Hitam, Mengapa Busana Ini Identik dengan Peretas Dunia Maya?

Selasa, 13 September 2022 | 15:14 WIB
Hacker Bjorka Sempat Buat Video Pakai Hoodie Hitam, Mengapa Busana Ini Identik dengan Peretas Dunia Maya?
Ilustrasi Hacker Bjorka (Unplash)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Berbicara mengenai hacker, pasti tidak terlepas dari penggunaan hoodie hitam dan topeng. Stereotipe ini sepertinya sudah melekat bagi seorang hacker.

Apalagi di Indonesia akhir-akhir ini ramai video Hacker Bjorka yang mengenakan hoodie hitam dan topeng, semakin menguatkan stereotipe tersebut. Lantas darimana asal usul stereotipe bahwa seorang hacker selalu mengenakan hoodie hitam.

Mengutip CNN Business, awal mula sterotipe ini karena seorang hacker pada tahun 80-an dan 90-an disebut mirip cyberpunk. Seorang pakar keamanan siber dan penasihat teknis di acara "Mr. Robot”, Marc Rogers mengatakan, biasanya mereka akan mengenakan jaket kulit, sarung tangan, hingga sepatu bot.

Ilustrasi hacker Bjorka (Unsplash/Kevin Ku)
Ilustrasi hacker Bjorka (Unsplash/Kevin Ku)

Namun, setelah film Hacker 1995 keluar, stereotipe tersebut berubah. Gambaran seorang hacker lebih mengarah pada anak muda yang bermain skateboard, yaitu dengan jaket dan tudung yang digunakan.

Baca Juga: Dibuka Datanya oleh Bjorka, Cak Imin Panik, Sebut Aksi Bjorka Perang dan Darurat

Film tersebut lantas membuat banyak orang memutuskan orang banyak yang ingin menjadi hacker. Apalagi setelah munculnya dunia maya dan berbagai media sosial berkembang. Beberapa perusahaan teknologi berkembang seperti Facebook, dan lain-lain.

Akibat munculnya perusahaan teknologi, terdapat beberapa orang menentang pakaian yang resmi untuk bekerja di perusahaan dan ingin menggantinya dengan hoodie.

Pertentangan tersebut, membuat komunitas hacker terinspirasi menjadikan hoodie sebagai ciri khasnya. Bahkan, beberapa hacker ternama juga mengenakan hoodie berwarna hitam sebagai ciri khas. Rogers mengatakan, penggunaan hoodie ini serta wajah tertutup dengan topeng sebagai gambaran yang dinilai publik menjadi gelap dan misterius.

Padahal, menurutnya, tidak semua hacker selalu dianggap negatif dan menakutkan. Meski demikian, tidak bisa dipungkiri beberapa hacker memang mengenakan hoodie hitam. Bahkan,di Indonesia sendiri belakangan ini, sosok Hacker Bjorka jadi perhatian masyarakat Indonesia setelah mengklaim telah berhasil membobol data-data berbagai perusahaan dan pemerintahan.

Selain itu, beredar video Hacker Bjorka dengan mengenakan hoodie hitam dan topeng yang semakin menguatkan streotipe tersebut. Seperti yang diketahui, Hacker Bjorka mengklaim berhasil meretas situs Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), mengakses dokumen rahasia milik Badan Intelijen Negara (BIN), bahkan membongkar dalang kasus pembunuhan Munir.

Baca Juga: Kenapa Publik Mendukung Petualangan Vigilante Bjorka? Mewakili Tekanan Batin Melawan Penguasa

Namun, akun Hacker Bjorka saat ini telah diblokir oleh pemerintah untuk mencegah adanya isu kebocoran data yang membuat masyarakat panik. Meski demikian, sebelum akunnya dinonaktifkan, Hacker Bjorka sempat mengaku memiliki teman asal Indonesia.

“Aku punya teman baik Indonesia di Warsawa, dan dia bilang betapa kacaunya Indonesia, dan aku melakukan ini untuknya,” cuit Hacker Bjorka sebelum akunnya dinonaktifkan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI