Jadi Google Doodle Hari Ini, Begini Asal Usul dan Sejarah Mangkuk Ayam Jago

Senin, 12 September 2022 | 13:05 WIB
Jadi Google Doodle Hari Ini, Begini Asal Usul dan Sejarah Mangkuk Ayam Jago
Google Doodle merayakan mangkuk ayam jantan dari Lampang, Thailand, pada 12 September 2022. (Google Doodle)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Banyak orang pasti tidak asing dengan mangkuk ayam jago yang biasa ada pada bubur ayam. Rupanya, hari ini (12/9/2022) mangkuk ayam jago ini dijadikan Google Doodle atau gambar yang terdapat pada menu pencarian Google.

Penggunaan gambar mangkuk ayam jago ini lantas mencuri perhatian banyak orang. Pasalnya, mangkuk ayam jago ini sering dijumpai, tidak hanya di Indonesia tetapi beberapa negara lainnya. Lantas sebenarnya dari mana asal mangkuk ayam jago ini?

Melansir laman Google, pemilihan doodle hari ini sebagai perayaan Lampang Rooster Bowl yang ikonik. Rupanya, mangkuk ayam jantan dengan bunga peony dan daun pisang ini merupakan peralatan makanan tradisional asal Thailand.

Mangkuk ayam jago (unsplash.com/aldrinrachmanpradana)
Mangkuk ayam jago (unsplash.com/aldrinrachmanpradana)

Ayam jago yang terdapat dalam mangkuk ini melambangkan arti kerja keras. Sedangkan daun pisan dan peony merah diartikan sebagai keberuntungan. Penggunaan dalam doodle ini juga menandakan reputasi mangkuk ayam jago yang sudah dikenal oleh masyarakat internasional.

Baca Juga: Hari Bumi 2022, Google Doodle Tunjukkan 4 Dampak Perubahan Iklim di Bumi

Pembuatan mangkuk ayam jago ini dimulai pada 1957. Para pengusaha membuat berbagai pabrik peralatan dapur dan membuat mangkuk ayam jago di provinsi Lampang, Thailand. Lokasi tersebut juga dikenal kaya mineral lempung yang cocok untuk pembuatan keramik.

Mangkuk ayam jago yang dibuat pada saat dulu menggunakan lukisan asli dengan tangan. Namun, seiring perkembangan zaman, saat ini sudah banyak alat cetak yang membuat mangkuk mudah untuk dibuat.

Setelah mangkuk ayam jago ini diproduksi secara massal, produk ini menjadi salah satu barang terlaris terjual di kawasan tersebut. Bahkan, produk ini juga membawa stabilitas keuangan bagi penduduk lokal Lampang.

Tampilan doodle mangkuk ayam jago di halaman awal pencarian Google. (Screenshot)
Tampilan doodle mangkuk ayam jago di halaman awal pencarian Google. (Screenshot)

Hingga saat ini Lampang masih terus memproduksi mangkuk ayam jago. Hanya saja, produsen yang memproduksi mangkuk ayam jago sesuai dengan gaya dan bahan tradisional sudah jarang. Oleh sebab itu, mangkuk yang dilukis langsung dengan tangan dinilai sebagai barang langka.

Mangkuk ini juga dinilai akan membawa keberuntungan bagi orang-orang yang memilikinya. Oleh karena itu, hingga saat ini meskipun beragam jenis peralatan dapur yang ada, hampir semua keluarga memiliki mangkuk ayam jago ini.

Baca Juga: Jadi Topik Google Doodle Hari Bumi, Apa Itu Perubahan Iklim?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI