Infografis
Ia menegaskan kalau dirinya tidak akan melihat jumlah pengikut di media sosial jadi faktor penentu lolos seleksi. Reza juga berpesan agar para siswa harus percaya diri juga tidak perlu membandingkan dengan bakat orang lain.
"Tunjukan aja dulu bakat yang kita punya. Buat video yang menarik dan jangan terlalu over presure, gak apa-apa eksplor semua yang ada, jangan terlalu ngegaet profesi tertentu. Coba berbagai macam hal sampai nanti passionate di bidang itu," pesan Reza.
Telah diadakan sejak 2019, ajang Pocari Sweat Bintang SMA dinilai selalu diikuti oleh anak-anak dengan bakat yang beragam. Marketing Director PT Amerta Indah Otsuka Puspita Wina mengatakan, bakat yang ditampilkan tidak hanya dibidang hiburan.
Hal itu terbukti dari para pemenang, di mana juara Pocari Sweat Bintang SMA 2019 diraih oleh Nada Shakira, seorang pemain biola dan kini aktif menjadi YouTuber.
Juara Pocari Sweat Bintang SMA 2020 Pramudya Azriel, atlet wushu yang kini bergabung dengan talent agency dan mulai terlibat dalam projek film action. Dan juara Pocari Sweat Bintang SMA 2021 Pudak Wangi dengan bakat membuat animasi bahkan telah digaet oleh penyanyi Yuni Shara untuk membuat video klip terbarunya.
"Setiap tahun kita selalu temukan bakat-bakat yang semakin variatif dan partisipasi dari kota-kota yang semakin luas. Dan kita merasa potensi bakat dari anak-anak SMA di Indonesia ini sangat luar biasa," kata Wina.
Meski harus berkompetisi, Wina menyampaikan kalau pesan yang ingin disampaikan tetap sama, yakni "Sweat for Dream” sebagai bentuk dukungan kepada anak-anak muda untuk mewujudkan mimpi dengan usaha dan keringat.
Berbeda dari tiga tahun sebelumnya, Pocari Sweat Bintang SMA 2022 telah berkolaborasi dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI (Kemendikbud), Ruangguru, dan Narasi untuk menghadirkan pengalaman seru serta edukatif bagi para peserta.
