Suara.com - Penampilan Timothée Chalamet di karpet merah pada pemutaran perdana Bones and All hari Jumat di Venice Film Festival 2022 mencuri perhatian. Ia tampil berani dengan busana serba merah.
Aktor Call Me by Your Name itu mengenakan halter jumpsuit khusus rancangan desainer favoritnya, Haider Ackermann.
Jumpsuit ini dibuat dari kain merah mengkilap tanpa lengan dan hampir tanpa punggung (backless) serta dihiasi scarf yang menyerupai neckline diikat rapi di leher. Terlihat pula cincin Cartier di tangan kiri menghiasi jari telunjuk dan tengahnya.
Timothée Chalamet menjadi salah satu dari semakin banyak aktor Hollywood yang merangkul gaya berpakaian gender-fluid, yakni suatu kondisi di mana seseorang berbusana terlepas apapun jenis kelaminnya.
Baca Juga: Syuting di Budapest hingga Abu Dhabi, Dune: Part 2 Mulai Proses Produksi
Sebelumnya ada Harry Styles, Billy Porter, Lil Nas X dan A$AP Rocky yang dengan bangga mengguncang red carpet dengan rok, gaun, dan gaya fesyen tradisional feminin lainnya.
"Saya suka dia mematahkan stereotip tertentu dan menciptakan gayanya sendiri," ujar salah satu penggemar, dikutip dari Page Six.
Timothée Chalamet sendiri selalu total dengan penampilannya di red carpet. Sejak tur red carpet pertamanya mempromosikan film Call Me by Your Name, ia sudah memamerkan gaya unik dan khas.
Beberapa gayanya yang paling ikonik antara lain busana Louis Vuitton yang berhiaskan berlian di Golden Globes 2019 serta jaket satin Prada di Oscar 2020.
Baca Juga: Ternyata Aktor Hollywood Ini Ditaksir Yoona Girls' Generation, Siapa Ya?