5 Lagu Populer Ini Bisa Jadi Media Belajar Konsep Bahasa Indonesia untuk Pelajar, Apa Saja?

Sabtu, 03 September 2022 | 13:58 WIB
5 Lagu Populer Ini Bisa Jadi Media Belajar Konsep Bahasa Indonesia untuk Pelajar, Apa Saja?
ilustrasi belajar bahasa Indonesia. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

2. Hati-Hati di Jalan, Tulus

“Ku kira kita asam dan garam dan kita bertemu di belanga.”

Tahukah bahwa lirik lagu ini sebenarnya berangkat dari sebuah peribahasa yang berbunyi, “Asam di gunung, garam di laut, bertemu di belanga”?.

Peribahasa adalah ungkapan atau kalimat ringkas padat, berisi perbandingan, perumpamaan, nasihat, prinsip hidup atau aturan tingkah laku.

Nah, peribahasa yang satu ini memiliki arti bahwa dua orang yang telah ditakdirkan untuk bersama, walaupun dipisahkan jauh oleh jarak, pada akhirnya akan tetap bersama.

Dalam lagu “Hati-Hati di Jalan”, Tulus bercerita tentang bagaimana kenyataan tidak selalu seindah arti di balik peribahasa tersebut.

Beberapa hanya pernah begitu mencintai satu sama lain, begitu bahagia berdua, tetapi tidak berakhir bersama.

3. Sesaat Kau Hadir, Utha Likumahuwa

Lirik “Dirimu hadir bagaikan sinar menerangi jalanku.” adalah salah satu contoh majas simile. Majas simile sendiri merupakan gaya bahasa yang membandingkan dua hal yang berbeda, tetapi dianggap sama.

Baca Juga: Vina Panduwinata I September Ceria

Oleh karena itu, dalam majas simile, akan sering menemukan kata seperti, bagaikan, laksana, dan seumpama.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI