Suara.com - Rekonstruksi pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J yang digelar Polri, pada Selasa (30/8/2022) menjadi sorotan masyarakat.
Terutama saat tersangka Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi hadir. Keduanya tampak kooperatif melakukan rekonstruksi dengan total 78 adegan di tiga lokasi kejadian.
Namun, ada hal menarik dalam rekonstruksi tersebut.
Alih-alih mengenakan baju tahanan seperti sang suami, Putri justru tampil elegan dengan kemeja putih dan celana berwarna krem. Bahkan, ia kedapatan membawa tas mewah.
Baca Juga: Kecurigaan Bharada E terhadap Kuat Ma'ruf Dibongkar Mantan Kuasa Hukumnya
Setelah selesai reka adegan ke-70 dan akan meninggalkan lokasi, ibu tiga anak tersebut terlihat menggandeng suaminya. Sementara, tangan kirinya tampak menjinjing tas berwarna cokelat.
Penelusuran Suara.com, tas jinjing yang dipakai Putri merupakan keluaran rumah mode Italia Gucci dengan jenis Gucci Convertible Boston Bag GG coated Canvas.
Ini merupakan jenis canvas bag yang dilapisi pegangan kulit anak sapi berwarna coklat dan dilengkapi shoulder strap yang dapat dibongkar pasang.
Tas jenis ini sudah tak beredar lagi di website resmi Gucci mana pun. Di website lain seperti poshmark.com tas ini dibanderol dengan harga USD1.750 atau Rp25 jutaan.
Pada kesempatan ini, pasangan suami istri Ferdy Sambo dan Putri terlihat memanfaatkan rekonstruksi untuk temu kangen dan bercakap-cakap.
Keduanya pun berpisah, sebab, setelah itu Ferdy Sambo langsung dibawa kembali ke rumah tahanan (Rutan) Mako Brimob dengan menggunakan mobil rantis Brimob.
Sedangkan Putri tak lagi terlihat setelah masuk ke mobil Kijang Inova hitam setelah meninggalkan Duren Tiga, Jakarta Selatan.