Suara.com - Pandemi Covid-19 memberikan dampak besar bagi kehidupan banyak orang di seluruh dunia. Tidak hanya pada bidang kesehatan, tetapi juga ekonomi bisnis termasuk pelaku UKM.
Kondisi ini juga dirasakan oleh Owner produk perkebunan organik Greenville Farm ID - Bobby Agus. Sebagai pebisnis yang menghadapi masalah akibat pandemi, Bobby mengaku sempat mengalami kesulitan ekonomi.
Bobby mengungkapkan, sebelum memulai bisnis produk organik, awalnya ia memiliki usaha sport center. Namun, pandemi membuat usahanya terpaksa tutup karena tidak ada pemasukan.
Karena tidak ingin pegawainya kehilangan pekerjaan, Bobby berinovasi membuat kebun sayuran hidroponik dan dijadikan usaha.
Baca Juga: Temui Jaksa Agung, Menkop Teten Masduki Bahas Koperasi Bermasalah
"Usaha saya ini lahir saat pandemi. sebelumnya sport center, terus tutup karena PSBB," ucap Bobby dalam Ninja Xpress Virtual Media Gathering: UKM Merdeka Berbisnis, Senin (29/8/2022).
"Terus di 2020 kami rilis Greenville menanam hidroponik dijadikan usaha untuk survive pandemi demi tidak merumahkan karyawan kami," tambahnya.
Di awal, ia sempat merasa ragu untuk melakukan bisnis produk organik. Namun, ia tidak menyerah untuk tetap maju dengan bisnis tersebut.
Bobby mengungkapkan, ia kemudia mencari kerjasama dengan ekspedisi, yang dapat mengirim produknya dan mendukung bisnisnya.
Hal tersebut yang menuntunnya bekerja sama dengan Ninja Xpress. Kerjasama tersebut, membuat Bobby dan bisnisnya berkembang hingga kini.
Baca Juga: Syarat Sertifikasi Halal Gratis Bagi 324 Ribu UMK oleh Kemenag RI
Tidak hanya itu, Bobby juga gencar melakukan promosi di media sosial. Menurut Bobby, transformasi digital penting untuk menarik perhatian pelanggan.
Hingga kini pengunjung sport center yang kembali ia buka, dapat membeli produk organik langsung dari kebun yang garap.
"Sport center sudah buka, dan kita juga ada toko offline jadi mereka abis dari sport center karena terbiasa gaya hidup sehat mampir dan pulang bawa sayur yang dibeli gitu," pungkas Bobby.