Suara.com - Pawai menjadi salah satu acara yang cukup dinanti dan selalu mencuri perhatian masyarakat. Biasanya iring-iringan pawai mengenakan berbagai macam pakaian dengan keunikan masing-masing.
Bicara soal pawai, belum lama ini publik dibuat terpukau oleh foto jadul yang diunggah oleh salah satu akun Facebook.
Bukan tanpa alasan, akun tersebut mengunggah foto jadul rombongan pawai yang dikabarkan diambil sekitar tahun 1970 silam.
Pawai era lawas itu memperlihatkan rombongan orang-orang dengan berbagai pakaian daerah nan klasik.
Baca Juga: Mantab Hijrah, Mantan Pramugari Kubur Semua Baju Seksi Setelah Berhijab: Kisahnya Viral!
Tak heran jika warganet kemudian bernostalgia tentang pawai 17 Agustus tempo dulu.
Dihimpun dari laman Hitekno, foto lawas pawai 17 Agustus ini menjadi viral usai diunggah kembali oleh akun Facebook Irien Renny, beberapa waktu yang lalu.
"Pawai 17 Agustus 1978 di Tasikmalaya," tulis Irien Renny.
Kita bisa melihat peserta yang mengenakan jarit batik sebagai bawahan. Terdapat busana yang mewakili identitas masing-masing daerah di Indonesia.
Para wanita menampilkan rambut digelung ke belakang dan memakai konde. Warganet turut menyoroti gaya rambut dari para pria. Kita dapat menyaksikan beberapa pria dengan potongan rambut gondrong.
Baca Juga: Dikira Rajin Masak, Ternyata Warganet Ini Dibekali Mba Warteg
Tak sedikit dari mereka yang mempunyai rambut kribo. Dua gaya rambut tersebut sepertinya cukup populer di tahun 70-an.
Penampilan pria dengan rambut gondrong kerap terekam di tahun 70-an dan 80-an. Pada beberapa foto jadul, kita sering menyaksikan pemuda yang cukup bangga ketika berpose dengan mengenakan celana cutbray.
Perlu diketahui, cutbray mulai menjadi tren modis bagi perempuan pada pertengahan 1960 di Eropa dan Amerika Utara.
Kemudian mode ini menyebar ke banyak negara pada tahun 1970-an dan menjadi tren anak muda, baik pria maupun wanita. Foto jadul pawai Agustusan di tahun 1970-an mendapat beragam komentar dari warganet.
"Zaman kaum pria punya style gondrong dan rambut kribo," salah seorang warganet.
"Dulu lebih menonjolkan budaya dan sisi perjuangan," balas warganet lain.
"Pawai baju adat harus selalu ada meski cuma setahun sekali," pendapat warganet lainnya.
"Jadi ingat zaman dulu. Setiap ada pawai pasti nonton sama teman. Dulu pawainya seru, pakaian bagus-bagus, nggak nyeleneh seperti sekarang," kenang akun lain.
"Wanitanya masih cantik alami," pemilik akun lainnya. Itulah tadi foto jadul pawai Agustusan yang berhasil menarik perhatian warganet, bagaimana pendapat kalian?
(Hitekno/Rezza Dwi Rachmanta)