Suara.com - Meski terdengar sebagai aktivitas sederhana, rutin jalan kaki nyatanya memiliki beragam manfaat baik bagi fisik maupun mental. Itulah mengapa kampanye 10.000 langkah setiap hari cukup ramai digaungkan akhir-akhir ini.
Dalam situs resmi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, seseorang yang berjalan kaki 10.000 langkah sehari akan mengalami penurunan tekanan darah setelah melakukannya secara rutin selama 24 minggu.
Dilansir dari laman healthline dan arthritis, berikut 7 manfaat olahraga jalan kaki rutin setiap hari.
Baca Juga: Cara Paling Sederhana Menurunkan Risiko Diabetes, Cobain Yuk!
Berjalan kaki sudah pasti bisa membantu membakar kalori. Menurut laman arthritis, manfaat jalan kaki cepat selama 30 menit bisa membakar hingga 200 kalori. Banyaknya kalori ditentukan oleh kecepatan berjalan, jarak, medan, dan berat badan.
2. Mengurangi risiko jantung koroner
Berjalan kaki secara teratur selama 30 menit dalam sehari dipercaya dapat mengurangi risiko penyakit jantung koroner hingga 19 persen. Semakin lama Anda berjalan kaki, semakin tinggi juga presentase ini.
3. Membantu menurunkan gula darah
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa berjalan kaki 15 menit setiap habis makan dapat menurunkan gula darah dalam tubuh. Ini jauh lebih efektif daripada Anda berjalan kaki selama 45 menit pada satu waktu karena makanan Anda mungkin sudah terproses selama itu.
Baca Juga: Jalan 2 Menit Setelah Makan Bantu Turunkan Risiko Diabetes
4. Meringankan nyeri sendi
Berjalan dapat membantu melindungi persendian, terutama pada bagian lutut dan pinggul. Ini karena dengan berjalan, otot-otot yang menopang persendian menjadi lebih kuat.
Bagi penderita arthritis, jalan kaki bisa membantu mengurangi rasa sakit. Selain itu, radang sendi juga bisa dicegah dengan berjalan kaki sejauh 5-6 mil selama seminggu.
5. Meningkatkan kekebalan tubuh
Pada sebuah penelitian yang melibatkan 1.000 orang dewasa di musim tingginya flu, mereka yang rutin berjalan kaki selama 30-45 menit tiap hari memiliki jumlah hari sakit 43% lebih rendah daripada mereka yang tidak rutin berjalan kaki.
Gejala mereka juga berkurang saat sedang flu. Jadi, cobalah untuk mulai rutin berjalan kaki, Anda juga bisa melakukannya di treadmill atau mall.
6. Panjang umur
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang berolahraga secara teratur di usia 50-60 tahunan, memiliki kemungkinan 35% lebih kecil untuk meninggal selama delapan tahun ke depan. Presentase ini meningkat hingga 45% bagi mereka dengan kondisi kesehatan yang mendasarinya.
7. Memperbaiki mood
Manfaat olahraga jalan kaki lainnya adalah memperbaiki suasana hati. Berjalan kaki dapat melepaskan endorfin sebagai penghilang rasa sakit alami yang memberikan seseorang rasa senang.
Sebuah penelitian di California State University menunjukkan bahwa semakin banyak langkah yang diambil seseorang di siang hari, semakin baik pula suasana hati mereka.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri