Suara.com - Melakukan hubungan seks secara rutin memang dianggap sebagai kunci untuk membuat pernikahan bertahan. Namun terkadang, ada perbedaan keinginan dan pasangan tersebut malah berada di ambang perceraian.
Seperti yang dialami oleh seorang wanita yang namanya dirahasiakan ini. Wanita ini menyampaikan kisah cintanya yang mungkin akan hancur dan berakhir dengan bercerai hanya karena urusan seks.
Wanita ini mencoba untuk curhat melalui kolom Dear Deidre yang disediakan oleh The Sun. Melalui kolom tersebut, ia menceritakan bahwa suaminya memberikan ultimatum yang mengkhawatirkan.
Suaminya meminta jatah seks yang lebih banyak namun tidak dengan wanita ini. Ia jujur bahwa dirinya memiliki keinginan dan hasrat yang berbeda dengan suaminya.
"Saya berusia 56 tahun, sedangkan dia berusia 59 tahun. Dia terobsesi dengan seks dan hanya itu yang dia bicarakan," kata wanita ini.
Jika suaminya semakin terobsesi dengan seks, wanita ini justru merasa menopause memberikan dampak yang sebaliknya. Ia merasa menopause membuat libidonya menjadi berkurang.
"Tapi menopause benar-benar melemahkan libido saya," tambah wanita ini.
Secara lengkapnya, suaminya juga memintanya untuk memeriksa secara rutin waktu yang tepat untuk berhubungan seks. Suaminya ingin melihat kapan saja waktunya yang tersedia.
Sayangnya, ketika wanita ini mencoba untuk menolak, ia mendapatkan jawaban yang mengejutkan. Suaminya akan merasa marah dan terluka pada saat yang sama.
Baca Juga: Hindari 6 Kalimat Ini saat Bertengkar dengan Suami, Bisa Bikin Hubungan Renggang
Tidak berhenti di situ, wanita ini melakukan semuanya agar ia bisa tetap bugar. Sayangnya, suatu hari, suaminya malah memberikan omong kosong dan menuduhnya selingkuh.
"Sekarang dia mengira aku berselingkuh, tapi itu omong kosong," jelas wanita ini.
Wanita ini mengaku masih mencintai suaminya namun ia berada dalam dilema. Suaminya memberi tahu bahwa jika tidak ada seks, bisa saja keduanya harus bercerai.
Tim Deidre memberikan saran bahwa seks yang dipaksakan tidak akan berakhir dengan baik. Namun jika masih ingin mencoba, wanita ini perlu meminta bantuan dari dokter terkait libidonya.