Dukung Kolaborasi Indonesia dan Singapura, Lembaga Ini Dapat Penghargaan dari KBRI

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Kamis, 18 Agustus 2022 | 17:07 WIB
Dukung Kolaborasi Indonesia dan Singapura, Lembaga Ini Dapat Penghargaan dari KBRI
Ilustrasi Singapura (Unsplash/Jisun Han)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Hubungan baik antara Indonesia dan Singapura bermanfaat tidak hanya dari segi politik, tapi juga sektor kesehatan, pendidikan, hingga sosial.

Sebagai lembaga terdepan yang mendukung kolaborasi antara Indonesia dan Singapura, Singapore International Foundation (SIF) berhasil meraih Adinata Award, yang diberikan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Singapura.

Duta Besar Republik Indonesia untuk Singapura Suryo Pratomo menyerahkan penghargaan tersebut kepada SIF Chairman, Duta Besar Ong Keng Yong, pada upacara tatap muka yang terselenggara di Singapura dan sekaligus menandai Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-77.

“Saya berharap penanugerahan Adinata Award bukan hanya merupakan sebuah penghargaan tetapi juga pengingat bagi yang menerimanya untuk terus maju dalam berkontribusi terhadap hubungan kedua negara dan memberikan inspirasi bagi yang lain untuk melakukan hal yang sama,” paparnya dalam keterangan yang diterima Suara.com.

Baca Juga: Pemprov Lampung Terima Penghargaan Provinsi Pendukung Pelaksanaan Program Asuransi Pertanian dari Menteri Pertanian RI

Sementara itu Duta Besar Ong menyampaikan SIF merasa terhormat dapat menerima Adinata Award dari Kedutaan Republik Indonesia di Singapura. Ia mengatakan selama 30 tahun terakhir, masyarakat Singapura dan Indonesia telah bekerja secara kolaboratif di lebih dari 100 inisiatif untuk membawa perubahan di dunia pendidikan, kesehatan, kewirausahaan sosial, serta seni dan budaya.

"Bahkan larangan bepergian sekalipun tidak dapat menghalangi semangat ‘gotong-royong’ kita karena kedua kelompok masyarakat terus beraktivitas secara daring selama pandemi demi menghadirkan dukungan yang berkelanjutan untuk para penerima manfaat," terangnya.

Sejak tahun 1992, SIF telah bermitra dengan berbagai institusi dan individu di Banda Aceh, Bandung, Jakarta, Medan, Surabaya, dan Yogyakarta, untuk membawa perubahan di bidang kesehatan, pendidikan, kewirausahaan sosial, serta seni dan budaya.

Di bidang kesehatan, spesialis Singapore International Volunteers (SIVs) dari SIF telah bekerja berdampingan dengan rekan-rekannya di Indonesia untuk meningkatkan kapasitas profesional bidang kesehatan di area seperti Perawatan Paliatif (2009 – 2021), Perawatan Darurat Anak dan Neonatal (2018 – 2021), dan Layanan Psikiatri Anak dan Remaja (2016 – 2018).

Di bidang pendidikan, contoh baru-baru ini adalah mencakup Proyek Pendidikan Anak Usia Dini atau Early Childhood Education (ECE) Project dari SIF (2019 – 2021) yang berupaya meningkatkan kapabilitas praktisi ECE di Bandung dan area yang lebih luas di provinsi Jawa Barat. Program ini – yang bermitra dengan Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Jawa Barat dan Singapore University of Social Sciences – selesai dengan lahirnya 61 ECE praktisi Indonesia yang telah dilatih menjadi Master Trainers, melewati target awal yaitu sebanyak 50 praktisi.

Baca Juga: Harga Tiket Pesawat Jakarta-Singapura Mahal, Pengunjung Pilih Naik Feri dari Batam

Di bidang kewirausahaan sosial, SIF mengamati pertumbuhan yang kuat dan konsisten dalam hal partisipasi masyarakat Indonesia pada program andalannya yang bernama Young Social Entrepreneurs (YSE) Programme. YSE Global diluncurkan pada tahun 2010 untuk melengkapi para pembawa perubahan pemula dengan jaringan dan pengetahuan yang diperlukan melalui lokakarya, bimbingan, kunjugan studi, dan kesempatan promosi untuk meraih pendanaan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI