Peserta Ajang Kecantikan Ini Banting Setir Jadi Sopir Truk, Sebut Pekerjaannya Impian

Sabtu, 13 Agustus 2022 | 07:30 WIB
Peserta Ajang Kecantikan Ini Banting Setir Jadi Sopir Truk, Sebut Pekerjaannya Impian
Ilustrasi mahkota ratu kerajaan. (Unsplash/Church of the King)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Peserta ajang kecantikan tentunya memiliki latar berbeda masing-masing. Pun mereka juga punya impian yang berbeda selepas mengikuti ajang tersebut.

Tak sedikit yang menjadi influencer, namun ada juga yang meneruskan pekerjaan di bidang yang mereka sukai. Hal ini juga berlaku pada wanita asal Inggris bernama Milly.

Selepas mengikuti ajang Miss England 2018 beberapa tahun silam, dirinya justru hidup dengan cara tak biasa. Alih-alih hidup glamor, dirinya justru banting setir menjadi seorang pengemudi truk.

Tak main-main, truk yang ia sopiri bukan hanya truk kecil biasa. Ia tertarik menjadi seorang supir truk HGV yang membawa muatan cukup berat.

Baca Juga: Dianggap Tak Cantik, Peserta Ajang Kecantikan Dewi Remaja di Malaysia Jadi Sorotan

Dirinya bahkan sudah mencari lisensi untuk dapat mengemudikan jenis truk satu ini.

Mengutip dari TheSun, Milly Everatt memang berasal dari keluarga yang berbisnis di bidang pertanian dan losgistik. Dirinya memilih untuk terjun ke bidang ini agar dapat meneruskan pekerjaan keluarganya.

Tak hanya itu, Milly juga memiliki misi khusus untuk mengubah stereotipe mengenai supir truk. Dalam bidang ini nyaris 99% pengemudi truk adalah lelaki.

Dirinya ingin menjadi salah satu perempuan yang berkecimpung agar bisa mematahkan stigma ini.

Milly yang beberapa bulan lalu berhasil lulus lisensi pengendari untuk HGV kelas 1 dan 2 tanpa kesalahan pun merasa bangga atas pencapaiannya.

Baca Juga: Aturan Berubah, Kini Miss Universe Izinkan Ibu dan Wanita Sudah Menikah Jadi Peserta

"Aku belum pernah lulus sebuah tes sebelumya namun kali ini aku melakukannya tanpa kesalahan. Ini adalah salah satu pencapaian yang membanggakan," ungkapnya.

Meskipun ia menyukai pekerjaan ini dan merasa bangga karena berhasil melakukan pekerjaan impiannya, tak sedikit reaksi negatif ia terima dari publik. Namun, ia mengaku tidak ambil pusing dengan hal tersebut.

"Opini negatif bukanlah masalahku, aku hanya perlu menyaringnya," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI