Suara.com - Festival Pertengahan Musim Gugur 2022 segera dimulai. Festival ini merupakan satu dari empat perayaan penting masyarakat China.
Festival Pertengahan Musim Gugur atau Festival Bulan biasanya dirayakan pada hari kelima belas, bulan delapan dalam Kalender Tionghoa.
Kue bulan sendiri telah menjadi makanan yang identik dalam perayaan Festival Pertengahan Musim Gugur.

Asal-usul kue bulan dapat ditelusuri lebih dari 3,000 tahun lalu. Namun, baru pada Dinasti Yuan (tahun 1271 hingga 1368) kue manis tersebut menjadi identik dengan Festival Pertengahan Musim Gugur.
Kue bulan terbuat dari kue yang manis dan padat dengan beragam pilihan isian seperti pasta kacang merah, wijen, atau biji teratai, yang dipanggang dengan cara tradisional.
Bagian atasnya terdapat ukiran timbul dengan pola khusus sebagai simbol sentimen keberuntungan, seperti 'umur panjang' dan 'harmoni'.
Isian kue ini juga sering ditambahkan dengan sebutir (atau dua butir) kuning telur bebek asin utuh yang melambangkan bulan purnama.
Jenis Kue Bulan Berbeda
Tidak seperti kue bulan tradisional pada umumnya, Hong Kong memiliki jenis kue bulan berbeda yaitu Kue Bulan Snow Skin tidak dipanggang, dan populer pada tahun 1960-an.
Kue tersebut dianggap menjadi alternatif kue bulan yang lebih sehat.
Baca Juga: 5 Kepercayaan Orang Tionghoa Terkait Jodoh
Di Indonesia, The Westin Surabaya menyajikan berbagai kreasi ukuran dan rasa kue bulan snow skin agar dapat dinikmati oleh masyarakat yang belum pernah merasakan kelezatan kue tersebut.