Terinspirasi Victoria Beckham, Para Wanita Ramai Lakukan Operasi Pengecilan Payudara

Selasa, 09 Agustus 2022 | 18:30 WIB
Terinspirasi Victoria Beckham, Para Wanita Ramai Lakukan Operasi Pengecilan Payudara
Victoria Beckham. (Instagram/@victoriabeckham)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setiap wanita ingin memiliki tampilan yang dianggap ideal sehingga tak sedikit memilih untuk melakukan implan payudara. Implan dengan membuat ukuran payudara menjadi lebih besar pun tak hanya populer di kalangan selebritis.

Dilansir dari laman Dailystar, tren membesarkan ukuran payudara ini justru mengalami perubahan yang mengejutkan. Bukannya bertambah seiring berjalannya waktu, permintaan untuk operasi pembesaran payudara menjadi berkurang.

Hal ini terjadi di Inggris, sejak pengakuan yang disampaikan oleh anggota Spice Girls, Victoria Beckham. Istri dari David Beckham ini suatu hari membeberkan penyesalan yang ia miliki karena implan payudara beberapa tahun lalu.

Awalnya, ia melakukan operasi dan membuat payudaranya lebih besar demi kebutuhan industri seperti yang lain. Namun ia justru merasa tidak aman dengan bagian tubuhnya tersebut hingga memutuskan untuk mengangkat implan.

Baca Juga: Momen Haru, Bayi 5 Bulan di Palopo Viral karena Gantikan Ibunya yang Meninggal Dunia untuk Wisuda

Setelah pengakuan tersebut muncul ke publik, ada perubahan angka untuk permintaan implan payudara di Transform Hospital Group. Untuk permintaan impan dengan model yang lebih normal berubah menjadi lebih banyak.

Victoria Beckham. (Instagram/@victoriabeckham)
Victoria Beckham. (Instagram/@victoriabeckham)

Selain itu, beberapa wanita justru meminta untuk layanan operasi pengecilan ukuran payudara ketimbang yang sebaliknya. Padahal sebelumnya, banyak yang ingin memiliki payudara berukuran besar seperti aktris Pamela Anderson.

"Namun, selama beberapa tahun terakhir, pasien kami telah meminta implan payudara yang lebih halus yang dapat membantu mereka merasa lebih percaya diri tanpa terlihat aneh," ungkap Christine, wakil dari Transform Hospital Group.

Jika sebelumnya pada tahun 2019 jumlah permintaan untuk pengangkatan implan hanya sekitar 29 persen, beda halnya dengan sekarang. Permintaannya meningkat menjadi sekitar 32 persen.

Sementara itu, untuk operasi pengecilan payudara hanya sekitar 10 persen pada tahun 2021. Kemudian pada tahun 2022, jumlahnya meningkat menjadi sekitar 12 persen.

Baca Juga: Pakai Tas Hermes dan Jam Tangan Rolex, Viral Perempuan Ngaku Digaji Pacar Rp180 Juta per Bulan

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI