Suara.com - Tidak semua orang bisa mengatasi perasaan kesepian karena tidak menjalin hubungan asmara dengan siapa pun. Akhirnya, ada yang mencoba mencari solusi dengan memanfaatkan benda mati seperti boneka seks sebagai pendamping.
Melansir dari laman Dailystar, viral seorang pria yang mengaku telah menjalin hubungan asmara dengan benda mati. Benda ini tak lain adalah sebuah boneka seks yang dibuat mirip sedemikian rupa dengan wanita pada umumnya.
Pria ini berasal dari Amerika Serikat dan bernama Alexander Strokes. Ia mengaku sudah menjalin hubungan dengan bonekanya yang bernama Mimi selama sekitar dua tahun.
Pria yang bekerja sebagai petugas pom bensin di daerah North Carolina itu menjelaskan bahwa hubungannya dengan boneka Mimi bukan karena sering menerima penolakan terhadap wanita yang sesungguhnya.
Baca Juga: Viral Video Pungli Terhadap Sopir Taksi Online di Medan, Publik : Meresahkan!
Ia mengatakan bahwa ketertarikannya kepada Mimi sebagai sesuatu yang eksentrik untuk dipenuhi. Apa yang ia miliki dengan Mimi pun dianggap sebagai hal yang apa adanya.
Pria yang sudah memasuki usia 37 tahun ini bahkan merasa lebih sehat secara mental karena keberadaan Mimi. Walaupun hanya berbentuk boneka, Mimi dirasa bisa memuaskan kebutuhan Alexander, termasuk urusan seksual.
Sayangnya, ada dampak besar yang harus ia terima karena berpacaran dengan Mimi. Tidak selalu mendapatkan persetujuan dan dukungan, ada beberapa teman yang kemudian memilih untuk meninggalkannya.
"Hampir semua berhenti berbicara atau berusaha bersosialisasi dengan saya, saya kira, karena takut harus menghadapi boneka itu," kata Alexander.
Ia juga menekankan adanya kemungkinan orang-orang masih memiliki stigma yang buruk terhadap boneka seks. Tidak sedikit yang berpikir bahwa Alexander mungkin berpacaran dengan boneka karena merasa putus asa.
Baca Juga: Patut Dicoba Nih, Tips Kreasi Masak Mi Instan dengan Hasil Memuaskan dan Mengundang Selera
Untung saja, walau banyak kehilangan teman, masih ada keluarga dan sahabat terdekat yang berusaha untuk memahami dan menerima dirinya selama dua tahun ini.
"Keluarga dekat dan teman-teman lainnya tahu bahwa yang terjadi itu justru kebalikan dan hidup saya telah meningkat dalam banyak hal," tambah pria ini.