Berpotensi Bikin Gagal Panen, Mengenal Virus Gemini Pada Cabai Ciri-Ciri dan Cara Pencegahannya

Arendya Nariswari Suara.Com
Jum'at, 05 Agustus 2022 | 14:29 WIB
Berpotensi Bikin Gagal Panen, Mengenal Virus Gemini Pada Cabai Ciri-Ciri dan Cara Pencegahannya
Photo by Jens: https://www.pexels.com/photo/pile-of-red-chilli-pepper-221140/
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bagi pemilik tanaman cabai, Anda wajib waspada dengan hadirnya virus gemini. Salah satu ciri tanaman cabai yang terkena virus ini adalah daunnya yang menguning, maka tidak heran jika virus gemini juga disebut sebagai virus kuning.

Dilansir dari laman litbang pertanian, virus kuning paling banyak ditemukan di dataran rendah mulai dari 100 mdpl hingga dataran tinggi di atas 1000 mdpl. Virus ini dapat menyerang berbagai varietas cabai dalam rentang umur yang jauh hingga menyebabkan kegagalan panen hiingga 90%.

Ciri-ciri virus gemini:

  • Daun muda mengkerut dengan warna mosaik kekuningan.
  • Daun mengkerut hingga menjadi ukuran kecil dan lebih tebal
  • Tidak berbuah.

Cara mengendalikan Virus Gemini

Baca Juga: Mengenal Manfaat Habbatusauda atau Jinten Hitam Bagi Tubuh

Pilih benih berkualitas

Pemilihan benih merupakan kunci penting dalam keberhasilan panen cabai. Sebelum menanamnya, rendam benih cabai terlebih dahulu dengan Na3PO4 10% selama satu sampai dua jam. Setelah itu, cuci benih caai dengan air mengalir sebanyak empat kali.

Setelah itu, rendam kembali benih ke dalam 0.8% HCL selama 20 menit untuk kemudian dibilas menggunakan air bersih sebanyak tiga kali.

Setelah itu, Anda akan memiliki benih cabai yang lebih berkualitas.

Semai benih dengan benar

Baca Juga: Pemprov Lampung dan Kementerian KKP Matangkan Rencana Pembangunan Balai Benih Ikan Air Tawar

Pengendalian virus gemini selanjutnya dapat dilakukan dengan menyemai benih dengan benar. Selain membuat aerasi media menjadi lebih baik, penyemaian dengan melakukan isolasi dapat menjauhkan tanaman cabai dari kutu kebul yang merupakann vektir virus gemini.

Pemupukan dan pengolahan lahan yang benar

Bukan tidak mungkin tanaman cabai yang sedang Anda tanam sudah terserang virus gemini namun Anda tidak menyadarinya. Oleh karena itu, untuk mengurangi infeksi, lakukan pemupukan dan pengolahan lahan secara teratur.

Ketika melakukan pengolahan lahan, pastikan gulma dan inang virus benar-benat bersih. Untuk hasil maksimal, gunakan pupuk andang yang sudah matang.

Gunakan mulsa plastik hitam perak

Penggunaan mulsa plastik hitam perak bertujuan untuk memantulkan sinar matahri sehingga tidak akan ada serangg yang hinggap di area tanaman. Selain itu, pertumuhan gulma juga dapat dicegah dengan penggunaan mulsa plastik hitam perak.

Berdasarkan hasil penelitian Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (balitbangtan) melalui Balai Penelitian Tanaman Sayuran (Balitsa) Lembang, penggunaan varietas Tanjung-1, Tanjung-2, Lembang-1, atau varietas hybrid yang sudah beradaptasi dengan baik seperti Hot Chili, Hot Beauty, TM 999, dan beberapa jenis lainnya.

Kontributor : Hillary Sekar Pawestri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI