Suara.com - Tidak hanya pada manusia, infeksi jamur rupanya juga bisa terjadi pada hewan peliharaan kesayangan layaknya kucing. Meski terbilang sangat mudah menular, infeksi ringworm kucing juga mudah dicegah dengan kebiasaan membersihkan kandang atau tempat di mana mereka kerap bermain.
Infeksi jamur ini sering juga disebut kurap. Penyakit ini sangat mudah menular karena bisa langsung menyebar melalui bulu kucing yang terlepas. Infeksi ini akan menyebabkan ruam berbentuk cincin dengan warna merah yang tentunya terasa gatal.
Apa Itu Ringworm kucing?
Ringworm adalah infeksi jamur Microsporum canis yang memakan keratin di bulu, kulit, dan kuku kucing. Nama ringworm didapat karena bentuk jamur yang melingkar. Ringworm bisa ditemukan pada bagian kepala, telinga, punggung, dan kaki depan.
Baca Juga: Ciri-Ciri Dan Cara Cegah Rabies Pada Kucing
Penyebab utama ringworm adalah kucing yang bersentuhan dengan hewan lain yang terinfeksi, berbagi sikat yang sama dengan hewan terinfeksi, hingga berbagi tempat tidur.
Ringworm paling sering menyerang anabul di bawah satu tahun karena kekebalan mereka yang masih lemah. Kucing dengan bulu panjang juga akan memiliki proses penyembuhan lebih lama karena jamur yang terperangkap susah dihilangkan.
Ciri-Ciri Ringworm
Dilansir dari laman goodrx, ciri-ciri ringworm pada kucing yang paling sering ditemui adalah bulu-bulu rontok atau patah, kemerahan pada kulit, tekstur bersisik atau ketombe pada bulu kucing, dan bercak merah melingkar.
Gejala ringworm pada kucing bisa berbeda-beda, bahkan beberapa di antaranya ada yang tidak menunjukkan ciri-ciri spesifik sehingga sulit untuk mendeteksinya.
Baca Juga: Studi: Kucing Peliharaan di Rumah Tahu Nama Mereka, Tapi Memilih Cuek Saat Dipanggil
Cara Mengobati Ringworm Kucing
Langkah paling tepat saat mengetahui kucing Anda terinfeksi jamur adalah membawanya ke dokter hewan. Selain itu, pastikan bahwa mereka tidak berkeliaran di sekitar rumah, apalagi jika Anda memiliki anabul lainnya.
Cara pengobatan yang paling sering dianjurkan adalah pengobatan antijamur topikal dan sistemik. Antijamur sistemik adalah obat yang diberikan secara oral, salah satunya dapat Anda temukan dengan merek itrakonazol.
Sementara itu, pada pengobatan antijamur topikal, obat dioleskan ke bagian yang terinfeksi. Namun jangan biarkan kucing Anda menjilat krim ini karena bisa menyebabkan masalah kesehatan lain. Obat topikal untuk ringworm kucing yang cukup banyak digunakan adalah miconazole.
Apakah Ringworm Kucing Bisa Menular ke Manusia?
Jika Anda tidak sengaja bersentuhan dengan kucing yang menderita ringworm, Anda bisa saja tertular. Hal itu karena terlebih banyak orang yang baru menyadari seekor kucing terinfeksi setelah orang-orang di sekitarnya terkena jamur tersebut.
Infeksi jamur ringworm kucing ke manusia umumnya baru akan terasa gatal setelah 14 hari. Sementara itu, proses penyembuhannya biasa menggunakan klotrimazol, Mikonazol, Terbinafine, dan Ketokonazol.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri