Suara.com - Bagi beberapa orang, berpelukan akan memberikan rasa nyaman satu sama lain. Selain itu, berpelukan sendiri merupakan hal romantis sebagai penanda rasa sayang pada orang tersebut.
Pelukan sendiri juga menandakan rasa kepedulian. Hal ini karena biasanya seseorang yang sedang mengalami depresi dapat menjadi lebih baik ketika mendapatkan pelukan dari orang lain.
Rupanya, pelukan juga memberikan berbagai manfaat baik bagi kesehatan baik fisik maupun mental. Melansir laman Countryliving, berikut beberapa manfaat dari berpelukan bagi kesehatan.
![Ilustrasi pelukan.[Pixabay.com]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/04/28/96069-ilustrasi-pelukanpixabaycom.jpg)
1. Pelukan dapat menghasilkan hormon baik
Berpelukan dapat menghasilkan hormon baik bagi tubuh. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Medicine Net, pelukan mampu melepaskan hormon perasaan baik seperti dopamin, serotonin dan oksitosin atau hormon cinta yang membantu menghilangkan stres dan meningkatkan kesehatan jantung.
Selain itu, menurut penelitian dengan berpelukan 10 detik dipercaya dapat mengurangi rasa depresi pada seseorang. Jika pelukan yang dilakukan lebih lama atau sekitar 20 detik, dapat meredakan konflik, menurunkan tekanan darah, dan membuat jantung menjadi sehat.
Hormon-hormon yang dihasilkan itu sendiri juga membuat suasana hati menjadi lebih baik sehingga terhindar dari depresi.
2. Memperkuat hubungan
Menurut Ahli Saraf Integratif, Ilene Ruhoy, M.D., Ph.D., berpelukan meningkatkan kedekatan di antara orang-orang, membantu memperkuat hubungan. Ketika berpelukan akan terjadi pertukaran energi yang memberikan hormon cinta. Hal tersebut dapat membuat hubungan menjadi lebih kuat.
3. Meningkatkan kesejahteraan psikologis