Suara.com - Viral kisah dari seorang pria yang mendapatkan gaji bulanan dari perusahaan dengan jumlah yang tidak sesuai kontrak. Menariknya, pria ini justru menyerahkan surat pengunduran diri dan berakhir mendapatkan tuntutan hukum.
Seperti yang dilansir dari laman berita Diario Financiero, pria yang dimaksudkan ini berasal dari salah satu kota di Chlili. Ia tercatat bekerja di sebuah perusahaan besar yang membawahi berbagai anak perusahan, mulai dari makanan dan gaya hidup.
Ia sudah bekerja untuk waktu yang lama dan tidak pernah melaporkan atau mengajukan banding untuk gaji yang ia terima. Selama ini, gaji yang ia terima dianggap sesuai dengan beban kerja serta posisinya di perusahaan tersebut.
Ia memiliki posisi sebagai asisten pengiriman barang dan gajinya mencapai sekitar 500,000 Dollar atau sekitar Rp7,4 juta. Hingga suatu hari, ia mendapati jumlah uang yang besar telah masuk ke rekening miliknya.
Baca Juga: Viral Pria Paksa Angkat Pacar ke Motor saat Ribut: Tinggalin Aja, Biar Pulang Naik Gojek
Merasa curiga akan datangnya uang tersebut, ia pun mencoba menanyakan ke salah satu manajernya di perusahaan. Sebab datangnya uang tersebut bertepatan dengan tanggal seharusnya ia menerima gaji bulanan.
Kemudian manajernya di Consorcio Industrial de Alimentos (Cial) mencoba untuk menanyakan ke bidang SDM dan keuangan. Setelah diproses beberapa lama, memang benar ada kesalahan transfer untuk jumlag gajinya.
Gaji yang ia terima pun terbilang beda jauh dari gaji sebelumnya, sekitar 165,398,851 Dollar atau mencapai Rp2 miliar. Sang manajer pun memintanya datang ke bank keesokan harinya.
Sayangnya, ia mengaku sakit dan tidak pernah datang ke bank sesuai perjanjian. Tidak hanya itu, ia tiba-tiba saja memberikan surat pengunduran diri ke kantor secara sukarela.
Sampai tanggal 2 Juni 2022 lalu, belum ada kabar dari pria ini sehingga pihak perusahaan mencoba menggunakan jalur hukum. Mereka mengajukan tuntutan kepada pria ini yang dianggap membawa kabur uang perusahaan.
Baca Juga: Dua Pria di Tanjung Balai Nekat Curi Burung Polisi, Begini Endingnya