Suara.com - Bao atau gua bao, merupakan roti kukus yang berisi daging (umumnya jeroan babi). Bao bisa menjadi cemilan saat nge-teh, namun bisa juga dijadikan makanan pembuka di restoran-restoran Asia.
Dikatakan Chef Stephen dari restoran Jepang Zoku Dine & Bar, bao berbeda dengan bakpao. Roti kukus ini dibuat dengan daging yang diapit, bukan menjadi isian roti kukus seperti bakpao.
"Bao bentuknya berbeda, isinya dicapit. Ini pas untuk minum teh. Isiannya bisa apa pun misal daging ayam atau jeroan babi," kata Chef Stephen saat ditemui Suara.com baru-baru ini.
Di Zoku Dine & Bar sendiri, dijual empat jenis bao yaitu Bao Namban Chicken, Bao Charsiu, Bao Pork Belly dan Bao Katsu.
Baca Juga: 4 Makanan Kukus yang Nikmat Disantap Saat Hawa Dingin, Rekomen Banget!
Menariknya, menu bao yang disajikan memiliki warna berbeda, bukan putih seperti kebanyakan. Kata Chef Stephen, roti kukus bao yang disajikan di sana, dibuat dari ube atau ubi ungu yang membuat menu tersebut memiliki warna menarik.
Menu Namban Chicken sendiri dibuat dari roti kukus ube dengan ayam karaage yang disajikan dengan charcoal atau arang. Di atasnya, bao ditaburi telur tobiko dan saus nanban.
Ada juga Bao Charsiu yang dibuat dengan jeroan leher babi dan acar timun jepang, serta Bao Pork Belly yang dicampur acar timun Jepang, saus hoisin serta saus chili aioli.
Terakhir, menu Bao Prawn Katsu, cocok untuk yang menyukai menu seafood. Bao diapit oleh udang katsu yang crispy dengan campuran saus nanban serta telur tobiko.
"Empat menu tersebut bisa disebut sebagai menu appetizer (pembuka) andalan kami di Zoku Dine & Bar. Di sini bao berbeda bengan warna ungu dari ube yang kami developed sendiri," pungkas Chef Stephen.
Baca Juga: Ngakak, Aksi Kucing Menyamar Jadi Bakpao Sukses Bikin Warganet Gemas
Harga bao di sana dibanderol mulai dari Rp78 ribu untuk Bao Namban Chicken dan Rp90 ribu untuk tiga menu bao lainnya.