Suara.com - Media sosial TikTok kini dipenuhi dengan video viral tantangan Nattochallenge. Adapun tantangan tersebut menguji para pengguna aplikasi media sosial tersebut untuk memakan sebuah kudapan asal Jepang bernama natto.
Tercatat lebih dari 100 juta viewers TikTok menyaksikan para pembuat konten tertantang untuk memakan makanan tersebut. Bahkan, pembuat konten dari Indonesia juga turut menerima tantangan tersebut hingga membuat masyarakat penasaran terhadap makananan tersebut.
Lantas muncul pertanyaan di masyarakat, apa itu natto? Berikut penjelasannya.
Makanan fermentasi kedelai dari Jepang
Natto merupakan kedelai yang difermentasi hingga dengan bakteri Bacillus subtilis var. natto.
Hidangan kedelai fermentasi tersebut dinikmati oleh masyarakat Jepang secara turun temurun sebagai kudapan. Umumnya, natto disajikan dengan nasi hangat dan kecap asin sebagai sarapan.
Tak lupa, anak-anak di Jepang juga gemar menaruh telur mentah maupun telur mata sapi yang dimasak setengah matang sehingga kuning telurnya masih agak encer.
Ragam kisah awal mula natto
Muncul banyak kisah awal mula adanya natto. Beberapa catatan sejarah menyebut bahwa hidangan fermentasi kedelai tersebut masuk ke Jepang melalui para pedangang asal Tiongkok.
Baca Juga: Natto Makanan Khas Jepang dengan Aroma Menusuk
Pasalnya, produk olahan kedelai telah sekian lama diproduksi oleh peradaban Tiongkok sejak abad pertengahan.
Jepang mulai memproduksi natto pada masa Taisho, yakni tahun 1912–1926. Kala itu, para produsen kedelai di Jepang menemukan sebuah jenis bakteri yang dapat mengolah natto seperti yang kita lihat sekarang ini.
Punya tekstur dan bau yang aneh
Tantangan makan natto muncul di TikTok lantaran fermentasi kedelai tersebut memiliki bau yang apek dan tekstur berlendir sebagai hasil dari proses fermentasi bakteri.
Bau natto yang apek membuat orang-orang yang tidak terbiasa mencium aromanya menjadi jijik dan terganggu. Belum lagi natto memiliki lendir yang memanjang jika ditarik menggunakan sumpit, sehingga menambah tantangan tersendiri bagi masyarakat di luar Jepang.
Kendati demikian, masyarakat Jepang sudah cukup familier dengan bau dan tekstur natto. Bahkan, natto menjadi hidangan populer yang dinikmati tiap hari oleh mereka. Berdasarkan survey yang diselenggarakan oleh NTT navispace, 70% orang Jepang menggemari natto meski bau dan teksturnya tidak biasa.
Natto juga digadang-gadang memiliki kandungan gizi yang tinggi, terutama protein yang bermanfaat bagi tubuh.
Itulah penjelasan tentang natto yang viral di TikTok, apakah kamu berani mencicipinya?
Kontributor : Armand Ilham