Karbohidrat buatan seperti seperti kue kering, biskuit, dan pasta dapat memengaruhi kenaikan berat badan dan penyimpanan lemak pada seseorang. Kandungan pada karbohidrat olahan sendiri juga berbeda dengan yang asli.
Studi pada 277 wanita menunjukkan, asupan karbohidrat olahan yang lebih tinggi dikaitkan dengan risiko obesitas yang lebih tinggi dan jumlah lemak perut yang lebih besar. Meskipun tidak ada penelitian mengenai efeknya terhadap lemak wajah.
Namun, kenaikan berat badan juga berisiko adanya penumpukan lemak pada wajah. Untuk itu, mengganti karbohidrat olahan dengan biji-bijian dapat membantu meningkatkan penurunan berat badan secara keseluruhan, yang juga dapat membantu menghilangkan lemak wajah.
6. Tidur yang cukup
Istirahat yang cukup rupanya dapat membantu untuk menurunkan berat badan seseorang. Dikatakan kurang tidur dapat menyebabkan peningkatan kadar hormon stres kortisol. Tingkat kortisol yang tinggi datang memiliki efek samping potensial, termasuk penambahan berat badan
Penelitian telah menunjukkan bahwa kadar kortisol yang tinggi dapat meningkatkan nafsu makan dan mengubah metabolisme, menghasilkan peningkatan penyimpanan lemak, termasuk pada wajah.
Oleh karena itu, dengan tidur yang cukup dapat membantu mengurangi kadar kortisol dalam tubuh. Hal ini juga baik untuk penurunan berat badan pada seseorang.
7. Kurangi natrium dalam tubuh
Garam menjadi bahan yang sangat disukai banyak orang. Bumbu yang satu ini dapat membuat rasa makanan menjadi lebih nikmat. Namun, kandungan natrium dalam garam sendiri rupanya dapat membuat wajah bengkak atau membesar.
Baca Juga: Gisella Anastasia Lakukan Suntik Botox agar Wajah Tirus, Waspadai Efek Sampingnya!
Hal ini karena kandungan natrium dapat membuat tubuh retensi cairan. Hal tersebut yang membuat wajah menjadi lebih besar. Oleh karena itu, mengurangi natrium dalam tubuh membantu membuat wajah menjadi lebih tirus.