Suara.com - Artis Gisella Anastasia atau akrab disapa Gisel baru-baru ini mengungkapkan rahasia penampilannya memiliki wajah yang cantik dan tubuh yang ideal.
Gisel menuturkan, dirinya melakukan suntik botox untuk membuat penampilan wajahnya menjadi tirus sehingga tetap awet muda.
"Ada cairan dimasukin, biar tirus," ujarnya dikutip Suara.com dari YouTube Intens Investigasi pada Sabtu (9/7/2022).
Perlu diketahui, untuk membuat wajah tirus sendiri memang tidak mudah. Terdapat beberapa perawatan untuk membuat wajah menjadi lebih tirus. Namun, rupanya agar membuat penampilan wajah lebih tirus ini juga bisa dilakukan secara alami tanpa perawatan dari dokter.
Baca Juga: Gisella Anastasia Lakukan Suntik Botox agar Wajah Tirus, Waspadai Efek Sampingnya!
Membuat wajah tirus juga bisa dilakukan dengan mengubah kebiasaan dan gaya hidup yang dilakukan. Melansir laman Healthline, berikut beberapa tips yang dilakukan untuk membuat wajah menjadi tirus.
1. Lakukan senam wajah
Senam wajah dapat membantu membuat penampilan menjadi lebih baik. Latihan ini rupanya dapat mengurangi penuaan, membuat penampilan menjadi lebih baik, dan meningkatkan otot pada wajah.
Laporan anekdotal mengklaim, menambahkan latihan wajah dapat mengencangkan otot wajah. Hal tersebut akan membuat wajah terlihat lebih ramping. Studi lain menunjukkan, melakukan latihan otot wajah dua kali sehari selama 8 minggu meningkatkan ketebalan otot dan meningkatkan peremajaan wajah.
Latihan yang dilakukan sendiri seperti menggembungkan pipi dan mendorong udara dari sisi ke sisi, mengerutkan bibir ke sisi bergantian, dan menahan senyum sambil selama beberapa detik. Senam wajah juga dapat membangun tonus otot pada wajah sehingga kulit menjadi lebih kencang.
Baca Juga: Gisella Anastasia Pilih Suntik Botox agar Wajah Tirus, Begini Lho Cara Kerjanya!
2. Lakukan kardio
Kardio dapat membantu menurunkan berat badan seseorang. Melakukan kardio akan mendorong penurunan lemak sehingga tubuh menjadi lebih ramping. Hal ini juga tidak hanya berdampak pada tubuh, melainkan juga wajah.
Berbagai penelitian telah menemukan bahwa kardio dapat membantu meningkatkan pembakaran lemak dan meningkatkan kehilangan lemak.
Cobalah untuk melakukan 150–300 menit olahraga sedang hingga berat setiap minggu, yang berarti 20–40 menit kardio per hari. Beberapa contoh umum latihan kardio termasuk berlari, menari, berjalan, bersepeda, dan berenang.
3. Konsumsi air putih lebih banyak
Studi menunjukkan, air dapat membuat seseorang merasa kenyang dan meningkatkan penurunan berat badan. Selain itu, satu penelitian kecil lain menemukan, minum air sebelum makan secara signifikan menurunkan jumlah kalori yang dikonsumsi selama makan.
Tidak hanya itu, penelitian lain mengumakakan minum air dapat meningkatkan metabolisme. Hal ini akan berpengaruh pada penurunan berat badan seseorang termasuk pada bagian wajah. Dengan demikian banyak mengonsumi air putih dapat membantu menghilangkan lemak pada wajah.
4. Batasi konsumsi alkohol
Alkohol memberikan lemak pada tubuh seseorang. Selain itu, alkohol juga bertindak sebagai diuretik, yaitu zat yang meningkatkan produksi urin. Zat ini dapat menyebabkan dehidrasi dan retensi air
Beberapa penelitian menunjukkan, alkohol dapat mempengaruhi kadar hormon tertentu yang mempengaruhi rasa lapar dan nafsu makan. Diketahui, minuman berat seperti alkohol dapat meningkatkan peradangan yang mungkin terkait dengan peningkatan risiko kenaikan berat badan, peningkatan lemak perut, dan obesitas
5. Kurangi konsumsi karbohidrat olahan
Karbohidrat buatan seperti seperti kue kering, biskuit, dan pasta dapat memengaruhi kenaikan berat badan dan penyimpanan lemak pada seseorang. Kandungan pada karbohidrat olahan sendiri juga berbeda dengan yang asli.
Studi pada 277 wanita menunjukkan, asupan karbohidrat olahan yang lebih tinggi dikaitkan dengan risiko obesitas yang lebih tinggi dan jumlah lemak perut yang lebih besar. Meskipun tidak ada penelitian mengenai efeknya terhadap lemak wajah.
Namun, kenaikan berat badan juga berisiko adanya penumpukan lemak pada wajah. Untuk itu, mengganti karbohidrat olahan dengan biji-bijian dapat membantu meningkatkan penurunan berat badan secara keseluruhan, yang juga dapat membantu menghilangkan lemak wajah.
6. Tidur yang cukup
Istirahat yang cukup rupanya dapat membantu untuk menurunkan berat badan seseorang. Dikatakan kurang tidur dapat menyebabkan peningkatan kadar hormon stres kortisol. Tingkat kortisol yang tinggi datang memiliki efek samping potensial, termasuk penambahan berat badan
Penelitian telah menunjukkan bahwa kadar kortisol yang tinggi dapat meningkatkan nafsu makan dan mengubah metabolisme, menghasilkan peningkatan penyimpanan lemak, termasuk pada wajah.
Oleh karena itu, dengan tidur yang cukup dapat membantu mengurangi kadar kortisol dalam tubuh. Hal ini juga baik untuk penurunan berat badan pada seseorang.
7. Kurangi natrium dalam tubuh
Garam menjadi bahan yang sangat disukai banyak orang. Bumbu yang satu ini dapat membuat rasa makanan menjadi lebih nikmat. Namun, kandungan natrium dalam garam sendiri rupanya dapat membuat wajah bengkak atau membesar.
Hal ini karena kandungan natrium dapat membuat tubuh retensi cairan. Hal tersebut yang membuat wajah menjadi lebih besar. Oleh karena itu, mengurangi natrium dalam tubuh membantu membuat wajah menjadi lebih tirus.
8. Makan lebih banyak serat
Asupan serat dalam tubuh membantu menghilangkan lemak pada pipi sehingga wajah menjadi lebih tirus. Serat sendiri bergerak perlahan melalui saluran pencernaan dan membuat seseorang merasa kenyang lebih lama.
Dalam satu penelitian pada 345 orang dengan kelebihan berat badan dan obesitas, asupan serat yang lebih tinggi membuat peningkatan penurunan berat badan dan membantu orang tetap pada diet rendah kalori.
Sementara itu, penelitian lain menunjukkan, mengonsumsi serat lebih banyak dapat mengurangi berat badan dan lingkar pinggang. Serat secara alami ditemukan dalam berbagai makanan, termasuk buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, biji-bijian, dan kacang-kacangan. Idealnya, untuk mengonsumsi serat setidaknya 25–38 gram per hari.