Infografis
Suara.com - Tren konten audio melalui podcast semakin digemari oleh masyarakat. Dalam laporan terbaru We are Social dan Hootsuite, Indonesia merupakan negara kedua dengan pendengar podcast terbanyak di dunia. Menurut laporan tersebut, sekitar 35,2 persen pengguna internet di Indonesia rajin mendengarkan podcast setiap minggunya.
Dan ketika berbicara mengenai podcast di Indonesia, kita pasti tidak bisa jauh-jauh dari sosok Deddy Corbuzier. Dijuluki raja podcast Indonesia, Deddy memiliki lebih dari 18 juta subscribers di platform YouTube.
Kini, konten eksklusif Deddy juga bisa ditemui di NOICE secara eksklusif lewat podcast original bertajuk Deddy Issues.
Mengudara pada Jumat, 1 Juli 2022, Deddy Issues akan menyuguhkan berbagai topik unik, menarik dan mind-blowing, mengupas suatu opini dari sudut pandang berbeda sekaligus dilengkapi hipotesis khas ala Deddy untuk menghibur sekaligus mengajak Paranoice (sebutan bagi para pendengar setia NOICE) untuk berpikir secara kritis.
Baca Juga: Usai Cerita Pelecehan Seksual, Widi Vierra Dipakaikan Hijab oleh Shireen Sungkar
Melalui perspektif pemikiran yang sangat unik, Deddy mengajak pendengar untuk melihat sebuah peristiwa dan opini dari sudut pandang yang belum pernah terpikirkan sebelumnya. Tak hanya mengungkapkan pendapat kritisnya, Deddy pun menjabarkan beragam fakta dan data yang dapat mendukung asumsi yang disampaikan.
Niken Sasmaya, Chief Business Officer (CBO) NOICE mengungkapkan bahwa kehadiran Deddy sebagai kreator konten Original NOICE akan menambah daftar panjang para public figure ternama Indonesia yang telah resmi bergabung sebagai Noicemaker, sebutan bagi para konten kreator di NOICE.
Di dalam podcast Deddy Issues yang akan tayang setiap hari Jumat ini, Deddy akan hadir dengan konsep monolog. Sebagai episode pembuka, Deddy mengulas hipotesisnya mengenai perempuan dengan membedah lebih dalam makna film Beauty and The Beast. Dalam episode tersebut, Deddy memaparkan asumsinya tentang beberapa alasan di balik perempuan yang menyukai pria lebih tua atau lebih dewasa.
“Kalau di podcast saya yang biasanya, saya banyak ngobrol dengan para bintang tamu dari berbagai latar belakang. Tapi di podcast Deddy Issues ini, saya akan hadir dengan konsep yang berbeda lewat berbagai opini dan topik menarik yang akan saya bahas secara mendalam dari lensa pribadi saya. Akan terasa lebih dekat karena bisa mendengarkan langsung opini saya tentang berbagai hal, dan pastinya pendengar juga bisa ikut memberikan komentarnya di tiap episode," kata Deddy, mengutip siaran pers tertulis.
Baca Juga: Podcast Bareng HAMBurger: Mengenang Buya Syafii Maarif, Egaliter dan Enggan Merepotkan Orang Lain
