Suara.com - Di era digital yang semakin canggih serta adanya pandemi di dua tahun terakhir ini membuat kita harus lebih terbiasa dengan segala hal berbau virtual. Apa itu virtual?
Kebiasaan baru dalam berkomunikasi ini mau tidak mau menjadi satu hal yang perlu kita ikuti. Bukan cuma biar tidak ketinggalan zaman, tapi juga mempermudah segala urusan dalam kehidupan sehari-hari. Dengan adanya kegiatan yang bisa dilaksanakan secara virtual, kita juga dapat menghemat waktu dan biaya.
Namun, apa sebenarnya arti virtual itu? Mengapa istilah tersebut sangat ramai digunakan saat ini?
Apa Itu Virtual?
Baca Juga: 4 Situs Penyedia Font Gratis untuk Kebutuhan Desain Grafis di Internet
Virtual adalah cara komunikasi secara daring yang dilakukan dengan memanfaatkan koneksi internet dan perangkat yang memadai, seperti ponsel atau PC. Seperti yang kita tahu, saat ini sudah ada banyak variasi aplikasi komunikasi virtual, seperti WhatsApp, Line, Instagram, Twitter, Zoom, dan masih banyak lagi.
Dengan komunikasi secara virtual, kita dapat menghubungi keluarga di tempat yang jauh dan merasakan pembicaraan jarak jauh secara real time. Jika dulunya virtual selalu identik dengan cara komunikasi, sekarang istilah ini juga sudah mengacu ke hal-hal lain, seperti virtual musik, virtual blind date, dan masih banyak lagi.
Virtual Musik
Jika dulunya acara musik selalu identik dengan berkumpulnya segerombolan orang di ruangan terbuka atau ruangan terbatas,semenjak munculnya Covid-19, virtual musik sudah menjadi satu hal yang lazim digunakan.
Dengan menggunakan bantuan media seperti Instagram, Youtube, atau Zoom, acara musik dapat dinikmati tanpa berada di tempat tertentu, melainkan cukup dari dalam kamar atau di mana pun kita sedang berada.
Baca Juga: Jeda Sejenak dari Adiksi Internet, Remaja dan Anak-anak Berkumpul dan Bermain di Kota Tua Jakarta
Virtual Blind Date
Seiring berjalannya waktu, cara mencari pasangan pun semakin dipermudah dengan adanya virtual blind date. Saat ini, kamu bisa mencari pasangan lewat virtual blind date yang kerap digelar dengan bantuan Zoom. Dalam sesi ini, biasanya pasangan akan diminta untuk saling berkenalan. Saat dirasa sudah cukup, mereka bisa melanjutkan atau mengakhiri virtual blind date ini.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri