Suara.com - Jam merupakan salah satu benda yang hampir ada di setiap rumah. Dan meski alat penunjuk waktu sudah ada pada setiap ponsel, namun fungsi jam seperti jam dinding tetap tidak tergantikan.
Jika merunut ilmu dan kepercayaan orang China, peletakan jam yang benar ternyata bisa berpengaruh pada keberuntungan orang di dalamnya.
Menurut teori feng shui, ayunan dan dering jam dapat meningkatkan dan menyegarkan energi udara . Sementara detak jam yang berirama dapat membuat kehidupan keluarga lebih teratur dan berirama.
Lebih lanjut, berikut aturan menyimpan jam di dalam rumah seperti yang dilansir dari Your Chinese Astrology.
Baca Juga: Ingin Segera Mencapai Impian? Lakukan 4 Langkah Ini untuk Perbaiki Mindset
1. Jangan Letak Jam di Kamar
Meletakkan jam di kamar tidur sangat tidak disarankan karena detak jam akan memengaruhi tidur. Meskipun jam dapat mengusir roh jahat, tetap disarankan untuk berada di ruang tamu daripada di kamar tidur.
2. Jangan Menghadap ke Dalam Rumah
Penggantungan jam harus mengikuti aturan yang ketat. Misalnya, sisi depan jam tidak boleh menghadap ke dalam, melainkan jendela atau balkon. Saat tidak ada orang di rumah, udara yang tenang dari ayunan jam bisa membuat aliran udara masuk dan membuat ruangan penuh vitalitas.
3. Jangan di Tengah Ruang Tamu
Menggantung jam di tengah ruang tamu itu salah, karena kata "jam" dalam bahasa China senada dengan "kematian". Dan siapa pun yang masuk akan melihat jam dan memikirkan kematian, menghasilkan rasa sial. Praktik terbaik adalah menggantung jam di sisi pintu.
4. Jangan Gantung Terlalu Tinggi atau Terlalu Rendah
Jangan gantung jam terlalu tinggi atau terlalu rendah. Kriterianya adalah: jangan melebihi tinggi badan, atau sampai membuat pemilik rumah menengadah ke atas atau ke bawah. Umumnya, jam akan digantung pada ketinggian antara dada dan ketinggian mata.
Baca Juga: Masyarakat Bisa Kembali Berwisata ke Monas Mulai Hari Ini, Berikut Syarat, Jadwal dan Ketentuannya