Suara.com - Di tengah jadwal kerja yang menguras otak, kamu mungkin butuh secangkir es kopi untuk menaikkan mood dan mengembalikan konsentrasi. Tak perku beranjak kemana-mana, kamu bisa memesan es kopi favorit dari ponsel dan menunggu pesananmu diantarkan.
Ya, semudah itu menikmati jajan es kopi. Tapi kalau kamu tidak cerdas, kebiasaan ini berpotensi membuat kamu boros, lho. Es batu yang mencair di perjalanan, membuat kopimu kehilangan cita rasanya. Akibatnya, kamu jadi tak puas, dan berpotensi membeli gelas es kopi yang kedua.
Melansir dari HuffPost, simak trik cerdas berikut ini yang akan mencegahmu dari keborosan saat jajan es kopi.
1. Minta es di gelas terpisah
Es yang terlalu banyak bisa membuat kopi Anda kehilangan cita rasanya. Solusinya, mintalah es di wadah terpisah. Beberapa kedai kopi sudah menawarkan opsi ini saat kamu memesan kopi lewat layanan pesan antar makanan.
Baca Juga: Penggemar Kopi Harus Tahu, Ini Perbedaan Ice Coffee dan Cold Brew
Dengan begini, kamu akan mendapatkan es kopi yang fresh tanpa es batu yang mencair. Dan kamu juga dapat mengira-ngira sendiri seberapa banyak es batu yang dibutuhkan untuk membuat minumanmu dingin namun tanpa kehilangan cita rasa kopinya.
2. Bawa tumbler kopi sendiri
Kalau kamu datang langsung ke kedai kopi, jangan lupa untuk membawa tumbler kopimu sendiri. Hampir semua kedai kopi memiliki kebijakan untuk mengurangi harga kopi untuk konsumen yang membawa tumbler kopinya sendiri.
Selain lebih ramah lingkungan, jika kamu beruntung, kamu juga bisa mendapat es kopi dengan ukuran yang lebih banyak daripada biasanya, lho. Barista mungkin tidak tahu persis berapa ukuran cangkir yang kamu bawa, dan akan mengisi gelasmu dengan penuh tanpa tambahan biaya.
3. Tambah satu shot espresso
Meski ini terdengar seperti kamu mengeluarkan biaya ekstras untuk satu shot espresso tambahan, tapi sebenarnya ini bisa menjadi penghemat dalam jangka panjang.
Buat kamu yang kurang puas dengan kopi tanpa cita rasa, biaya tambahan satu shoot espresso jauh lebih murah daripada kamu membeli gelas kedua es kopi.
Baca Juga: Antara Es Kopi dan Kopi Panas, Mana yang Lebih Ramah di Perut?