7 Tips Melatih Anak Menabung, Salah Satunya Bermain Harta Karun I

Jum'at, 17 Juni 2022 | 11:10 WIB
7 Tips Melatih Anak Menabung, Salah Satunya Bermain Harta Karun I
Ilustrasi menabung.(Freepik/drobotdean)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kebiasaan menabung sangat baik untuk diterapkan kepada anak sejak kecil. Menambung akan membuat anak terbiasa mengelola keuangannya dengan baik.

Jika sudah dibiasakan menabung sejak kecil, hal ini akan terus terbiasa hingga ia dewasa. Begitu juga sebaliknya, ketika anak tidak dibiasakan menabung, akan sulit baginya melakukan hal tersebut saat dewasa.

Dalam kebiasaan menabung ini, orang tua memiliki peran penting di dalamnya. Meskipun sulit, jika diajarkan secara perlahan untuk menabung, hal itu akan membuat anak terbiasa.

Orang tua juga bisa membuat cara unik untuk melatiha anak menabung. Melansir laman parentcircle, berikut beberapa tips yang dapat dilakukan orang tua untuk melatih anak menabung dengan cara unik.

Baca Juga: 5 Tips Menabung yang Bikin Kamu Kaya Raya, Cocok untuk Generasi Millennial!

1. Buat toples menabung

Ilustrasi menabung. (Envato)
Ilustrasi menabung. (Envato)

Saat kecil, anak biasanya menabung dengan celengan, wadah, atau toples. Biasanya tempat untuk menabung tersebut terdiri dari berbagai bentuk yang unik.

Untuk itu, orang tua harus bisa membelikan celengan atau tempat menabung tersebut sesuai dengan apa yang anak sukai. Hal tersebut akan membantu anak semangat untuk menabung.

Tidak hanya itu, jika tempat menabung terbuat dari toples di rumah, bisa juga diberi hiasan, label atau nama anak sehingga menjadi lebih menarik.

2. Bermain monopoli

Baca Juga: 12 Tahun Menanti, Tukang Sapu di Pontianak Akhirnya Naik Haji

Di balik kesenangan bermain monopoli, rupanya permainan yang satu ini juga bisa menjadi metode untuk melatih anak menabung. Monopoli membuat pemainnya memiliki uang dan menggunakannya ketika ingin membeli sebuah rumah.

Namun, biasanya sebelum membelinya, pemain akan berpikir terlebih dahulu apakah hal tersebut perlu dilakukan ata tidak. Konsep pada permainan monopoli tersebut dapat mengajarkan anak agar menggunakan uang miliknya untuk hal-hal yang diperlukan saja.

3. Ajak anak belanja

Bagi beberapa orang tua, membawa anak belanja terkadang adalah hal yang merepotkan. Padahal, membawa anak belanja juga dapat melatih keinginan anak untuk menabung.

Saat belanja, orang tua dapat menjelaskan kepada anak apa saja barang yang akan dibelinya di sana. Hal tersebut dapat membuat anak paham untuk tidak membeli barang yang lainnya. Anak juga bisa mengerti kalau uang yang dimiliki hanya digunakan sesuai kebutuhannya.

4. Latih anak bekerja

Melatih anak bekerja, dapat membuat anak terbiasa menabung. Coba latih dengan memberikan anak pekerjaan ringan dengan imbalan uang. 
Di samping itu, orang tua juga bisa menawarkan uang hasil kerjanya mau ditabung atau tidak. Melatih anak bekerja ini juga dapat membuatnya paham kalau untuk mendapatkan uang tidak mudah. 

5. Beri tantangan

Tantangan menjadi hal yang cukup menarik bagi anak. Biasanya anak akan berusaha menaklukkan tantangan yang diberikan.

Hal ini dapat menjadi kesempatan orang tua untuk menabung. Coba tantang anak untuk menabung untuk membeli barang yang diinginkan. Cara tersebut dapat membantunya untuk berlatih menabung. Kebiasaan menabung itu juga bisa menjadi rutinitas hingga ia dewasa. 
 
6. Bermain harta karun

Bermain harta karun dapat membantu anak untuk berlatih menabung. Orang tua bisa meminta anak untuk mencari harta karun berupa koin atau uang. Setelah menemukannya, minta anak memasukkannya ke dalam toples atau kotak. 
Dengan begitu, anak akan terbiasa menyimpan uang harta karun tersebut setiap bermain. Kebiasaan menyimpan tersebut bisa saja dibawanya hingga ia dewasa. 

7. Ajarkan anak untuk usaha

Mengajarkan anak untuk usaha dapat menjadi salah satu metode membantunya paham konsep menabung. 
Dengan berlatih usaha, anak akan akan memikirkan bagaimana oa bisa mendapatkan keuntungan. 
Selain itu, karena semua membutuhkan pemikiran yang matang, anak akan terbiasa untuk tidak menghamburkan uang untuk hal-hal yang tidak perlu. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI