Suara.com - Tertarik bekerja di Jepang? Sebelum memutuskannya, baca dulu hasil survei dari Employment Conditions Abroad (ECA) berikut.
Dikatakan, Tokyo merupakan kota termahal kelima bagi para ekspatriat. Hasil survei ini mengambil biaya yang harus dikeluarkan untuk barang dan jasa konsumen yang biasa dibeli, termasuk makanan, pakaian, dan transportasi umum.
Meski begitu, posisi Tokyo saat ini sebenarnya telah 'jatuh' dari tahun 2021, di mana saat itu Tokyo merupakan kota kedua termahal di dunia.
Menurut laporan ECA International, semua kota di Jepang yang masuk dalam survei, telah turun peringkatnya karena mata uang yen yang melemah, inflasi yang tinggi, dan suku bunga negatif. Mata uang Yen yang lemah juga membuat Jepang relatif lebih murah untuk ekspatriat yang dibayar dalam mata uang lain.
Baca Juga: Perusahaan Jepang Ini Buat Toilet Portable Terkecil di Dunia
meskipun ada inflasi baru-baru ini. Negara lain yang masuk lima besar adalah Hong Kong di tempat pertama, diikuti oleh New York (kedua), Jenewa (ketiga) dan London (keempat).
Dari semua kota di Asia, Tokyo menempati urutan kedua sebagai kota termahal, setelah Hong Kong.
Di Asia, predikat kota termahal untuk ekspatriat, selain dipegang oleh Hong Kong dan Tokyo, berturut-turut juga diraih oleh Shanghai (peringkat delapan secara keseluruhan), Guangzhou (peringkat sembilan), dan Seoul (peringkat sepuluh).