Suara.com - Membicarakan Lampung tanpa menyebutkan kulinernya yang menggugah selera tentu sulit untuk dilakukan. Salah satu provinsi di Sumatera ini memang dikenal dengan berbagai olahannya yang sedap, khususnya dengan bahan dasar kekayaan lautnya. Apa saja makanan khas Lampung yang sudah pernah kamu coba?
Jika kamu sedang ke Lampung, tentu tidak ada salahnya mencicipi berbagai makanan berikut supaya tidak hanya senang, namun perutmu juga kenyang.
Rekomendasi Makanan Khas Lampung Menggugah Selera
Seruit
Baca Juga: Tenda Penjual Makanan Ini Bikin Salfok, Ada Penyetan Dino?
Seruit adalah salah satu makanan khas Lampung yang tidak pernah absen dihidangkan saat acara besar seperti peringatan keagamaan atau kumpul keluarga. Jenis ikan yang sering digunakan untuk membuat makanan satu ini adalah ikan balide, lais, dan baung.
Sebagai pelengkap, ikan yang diolah dengan cara dibakar ini disajikan dengan sambal tempoyak.
Gulai Taboh
Bagi pecinta santan, gulai taboh menjadi salah satu makanan khas lampung yang sayang untuk dilewatkan. Dengan bahan dasar ikan tuna atau tongkol, gulai taboh dimasak lengkap dengan sayur seperti kol, rebung, kacang panjang, dan kacang merah.
Terdapat dua jenis gulai taboh, yaitu gulai taboh dengan ikan laut dan sayuran serta gulai taboh dengan ikan sungai dan kluwek.
Benjak Enjak
Jika tidak ingin makan terlalu berat, cobalah benjak enjak khas lampung. Benjak enjak adalah makanan khas Lampung yang terbuat dari campuran beras ketan, pisang raja, santan, dan gula.
Di kawasan pesisir Lampung, Benjak Enjak selalu dihadirkan tiap acara adat atau acara keluarga sebagai camilan.
Gabing
Makanan khas Lampung selanjutnya adalah Gabing. Makanan ini terbuat dari batang kelapa muda yang direbus dengan ukuran memanjang 3 sampai 4 cm.
Gabing diolah dengan berbagai macam rempah. Sementara itu, sebagai pelengkap, gabing juga sering ditambahkan jamur dan daging segar. Kuahnya yang gurih menambah kelezatannya.
Pisro
Cita rasa ikan tembakan atau ikan betok yang diolah dengan bumbu rempah kuat dan cabai pedas menjadi daya tarik dari pisro. Makanan dari Lampung ini juga disertai dengan kuah kental yang semakin menggugah selera. Pisro diolah dengan cara dibakar dan biasa disantap bersama nasi putih hangat.
Mie Lampung
Mie lampung juga termasuk kuliner khas dari Kota Tapis Berseri yang banyak diburu. Ciri khasnya ada pada mi yang tidak terlalu lembek dan dilengkapi dengan taburan daging. Selain itu, terdapat beberapa jenis mi juga yang bisa dipilih seperti bihun dan kwetiau.
Kue Sekubal
Makanan khas Lampung selanjutnya yang wajib dicicipi adalah kue sekubal. Kue basah ini terbuat dari beras ketan dan santan yang dikukus dengan daun pisang. Salah satu keunikannya adalah waktu pengolahan yang mencapai lebih dari 8 jam.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri