Suara.com - Seorang wanita menceritakan tentang pengalamannya yang menyakitkan beberapa hari sebelum pernikahannya bersama sang pacar. Ia yang saat itu sedang hamil beberapa bulan harus menghadapi fakta bahwa pacarnya sudah punya anak.
Ia adalah seorang wanita berusia 32 tahun sementara sang pacar berusai 39 tahun. Keduanya menjalani hubungan sejak lama sekitar empat tahun dan menemukan banyak persamaan maupun perbedaan seperti pasangan lainnya.
"Aku berusia 32 tahun, sedangkan dia berusia 39 tahun. Umur kami tidak terlalu jauh dan kami sudah bersama setidaknya selama empat tahun," ujar wanita itu.
Wanita ini mengungkapkan betapa dirinya dan sang pacar ingin memiliki anak bersama. Apalagi saat itu, ia berpikir bahwa ini akan menjadi anak pertama bagi mereka walaupun pernikahan belum terpikirkan sama sekali.
Baca Juga: Empat Bulan Gadaikan Mobil Rental, Wanita Muda Asal Temanggung Diringkus Polisi di Sleman
Namun kemudian, setelah sekitar 21 minggu hamill, ia dan sang pacar sudah siap untuk menikah. Ia pun merasa sangat bahagia karena akhirnya baik dia, pacarnya, maupun sang anak resmi menjadi sebuah keluarga secara hukum.
"Aku sangat bahagia kami akan menikah dan usia kehamilanku sudah masuk ke-21 minggu," tambah wanita itu.
Sayangnya, semakin bahagia, semakin banyak rahasia menyakitkan yang bisa mengganggu. Beberapa hari sebelum pernikahan mereka dimulai, ia mendapatkan pengakuan mengejutkan dari pacarnya.
"Ia tiba-tiba saja memberi tahuku bahwa ia sudah memiliki anak. Tidak hanya satu, tapi dua anak. Yang paling menyakitkan terjadi ketika ia memberi tahuku pula usia anak-anaknya,"
Wanita ini diberitahu bahwa pacarnya sudah memiliki dua anak dengan usia sekitar 18 dan 16 tahun. Selama empat tahun pacaran, bahkan memiliki anak bersama, ia tidak pernah merasakan pengkhianatan sebesar ini.
"Salah satu anaknya bernama Jack dan kini aku paham kenapa usulku untuk menamai anak kami dengan Jack sangat ditolak. Padahal Jack adalah nama dari kakekku," jelas wanita ini.
Setelah mengetahui kebenaran ini, ia pun merasa ragu untuk tetap menikah dan mempertahankan anak dalam kandungan. Namun tim Deidre dari The Sun memintanya untuk berdialog dan menyelesaikan permasalahan dengan baik.