Suara.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, akan membawa jenazah anak pertamanya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril kembali ke Indonesia.
Mendiang Eril akan disemayamkan di Tanah Air, sehingga dipastikan akan banyak doa mengalir dari masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Jawa Barat.
Untuk itu penting mengetahui doa saat melihat iring-iringan jenazah, khususnya bagi kaum Muslimin dan Muslimah yang hendak menyambut dan menghantarkan mendiang Eril ke rumah terakhirnya.
Ini perlu diketahui, karena tidak jarang saat kita di perjalanan melihat iring-iringan jenazah, tapi banyak yang belum tahu bagaimana adab dan doa melihat iringan jenazah tersebut.
Baca Juga: Media Swiss Ikut Berduka Atas Meninggalnya Eril, Sebut Pemuda yang Memiliki Masa Depan Cerah
Mengutip NU Online, Jumat (10/6/2022) mobil jenazah kerap melaju dengan cepat agar lebih awal tiba di pemakaman. Hal ini berdasar pada tuntunan agama agar jenazah sesegera mungkin dimakamkan.
Adapun doa ketika melihat jenazah atau melihat iring-iringan jenazah disunnahkan membaca doa sebagai berikut:
"Subhanal hayyil ladzi la yamut"
Arti dari kalimat itu yakni, 'Maha Suci Allah Yang Hidup dan Tidak Mati'.
Sebelumnya setelah sempat menghilang karena tenggelam di sungai Aare, jasad mendiang Eril berhasil ditemukan di Bendungan Engehalde, Swiss pada Rabu pagi, 8 Juni 2022.
Baca Juga: Penuh Haru, Ungkapan Ibunda Eril: Saya Diminta Bahagia Karena Begitu Banyak yang Mendoakan Eril
Jenazah dikonfirmasi melalui tes DNA oleh polisi Forensik Swiss, dan terbukti memiliki DNA yang sama dengan ibunya Atalia Praratya.
"DNA sudah dinyatakan sama dengan saya. Innalillahi wainna ilaihi raajiunnn," tulis Atalia di Instagramnya, Kamis (9/6/2022).
Ridwan Kamil sendiri saat ini sudah berada di Swiss, untuk mengurus jenazah anak pertamanya itu, sebelum akhirnya dibawa pulang dan tiba di Indonesia direncanakan pada Sabtu, 11 Juni atau Minggu 12 Juni 2022.