Suara.com - Seorang pria asal India menceritakan tentang kisah cinta yang berawal bahagia, tapi diakhiri dengan kesedihan dan kebohongan. Dia memilih berkorban demi kebahagiaan sang ayah.
Pria ini bertemu dengan kekasihnya, Sheila, melalui kejadian yang tidak sengaja. Saat itu, ia sedang berkumpul dengan teman-teman, lalu Sheila datang untuk memberikan barang kepada salah satu temannya.
Ketika pertama kali melihat Sheila yang datang dan tersenyum juga kepadanya, pria ini merasa sangat bahagia. Bahkan, ia mengungkapkan bahwa Sheila adalah sosok kekasih yang sangat ia inginkan dan membuatnya jatuh cinta pada pandangan pertama.
"Ia datang, masuk, dan langsung tersenyuk kepadaku dan teman-teman. Aku melihatnya dan saat itu aku langsung tahu bahwa ia wanita yang kuinginkan," cerita pria ini, dikutip dari Times of India.
Baca Juga: Calon Suami Jang Nara Disebut Punya Wajah Super Tampan, Seperti Apa Sosoknya?
Setelah Sheila pergi, si pria mendapatkan kontaknya dan langsung menghubunginya untuk menyapa. Mereka pun semakin dekat, mulai dari mengirim SMS secara rutin hingga menelepon dan video call ketika ada waktu luang.
Pria ini pun mulai menunjukkan bahwa ia jatuh hati kepada Sheila dengan mengajak kencan beberapa kali dan menikmati waktu bersama. Namun, ia belum mengatakan secara langsung bahwa dirinya benar-benar mencintai Sheila dan menunggu waktu tepat.
Sayangnya, semua berubah dalam sekejap ketika ia terjebak dalam hubungan rumit. Ini berkaitan dengan keluarga mereka yang sama-sama tidak sempurna.
"Orangtuaku baru saja bercerai dan Ayah sedang mencari cinta yang baru. Sementara, ayahnya pergi meninggalkannya sejak kecil," tambah pria ini.
Pria ini mestinya ikut bahagia saat sang ayah menemukan cinta yang baru. Namun, ketika bertemu dengan calon ibu tirinya, dia segera menyadari bahwa Sheila ternyata adalah calon saudara tirinya.
Dia llau berdiskusi dengan Sheila dan memilih memutuskan hubungan demi pernikahan dan kebahagiaan orang tua mereka.
"Aku memilih kepentingan dan kebahagiaan Aayahku. Begitu pula dengan Sheila. Kami berpisah dan menjalani kehidupan sebagai saudara," tutupnya.