Suara.com - Penggunaan minyak atsiri atau yang lebih dikenal dengan istilah minyak esensial, sebenarnya telah populer di Indonesia sejak berpuluh tahun lalu. Hal tersebut tergambar dari sebuah pabrik minyak atsiri yang pernah dirikan pada 1963 lalu, di Kaki Gunung Lawu, Karanganyar, Jawa Tengah.
Pabrik bernama Citronella ini awalnya dibuat sebagai pabrik penyulingan terbesar di Asia, dengan mimpi agar Indonesia dapat menjadi produsen minyak atsiri yang diperhitungkan dalam industri global.
Mengingat Indonesia memiliki kekayaan alam dan keanekaragaman hayati, ada lebih dari puluhan ribu jenis tanaman yang hidup di wilayah Nusantara. Di antaranya memiliki manfaat lebih sebagai bahan makanan, obat-obatan, dan minyak atsiri.
"Pabrik Citronella itu dibangun sejak zaman Bung Karno pada tahun 1963. Jadi sebenarnya, sejak dulu Founding Fathers kita itu tahu kalau negara kita ini punya potensi yang besar di industri minyak atsiri. Makanya mereka bikin pabrik ini super besar," jelas Founder Rumah Atsiri Indonesia, Natasha Clairine dalam pembukaan Atsiri diSarinah, pada Kamis (2/6/2022).
Baca Juga: Zodiak Kesehatan Hari Ini, Selasa 29 Maret 2022: Minyak Esensial Bantu Leo Redakan Stres
Dari sanalah cikal bakal didirikannya Rumah Atsiri Indonesia, yang membeli bangunan tersebut menjadi sebuah destinasi aromatic wellness berkelas dunia yang mulai membuka pintu bagi pengunjung sejak tahun 2018.
Terlebih, saat itu, Natasha melihat geliat sektor wellness telah menjadi salah satu sektor yang sangat menjanjikan. Kini, Rumah Atsiri menjadi tempat bernaungnya berbagai kegiatan terkait minyak atsiri dan wellness.
Serta senantiasa berusaha mengembangkan produk turunan dan menyediakan fasilitas keramahtamahan untuk menunjang harmonisasi tubuh, jiwa, dan spiritual melalui pengalaman aromatic sensory.
"Awalnya pada 2015 kami menemukan bangunan ini di sebuah situs, 2018 kami buka restonya, 2019 taman, workshop dan toko, 2020 museum, dan tahun 2021 baru diresmikan glampingnya," jelas Natasha lebih lanjut.
Belum cukup sampai di situ, untuk memperkuat komitmennya agar bisa terus mewujudkan cita-cita besar bangsa melalui kekayaan aroma nusantara, Rumah Atsiri Indonesia baru saja membuka aromatic wellness playground pertama di Indonesia dengan nama Atsiri diSarinah.
Baca Juga: 5 Manfaat Essential Oil untuk Tubuh yang Wajib Kamu Ketahui
Natasha menjelaskan Atsiri diSarinah memiliki luas 300meter persegi merupakan miniatur Rumah Atsiri dengan konsep yang telah disesuaikan dengan kebutuhan pasar lebih muda.
"Dengan konsep aromatic wellness playground, kami mencoba mengedukasi masyarakat muda tentang kekayaan minyak atsiri Nusantara dengan pendekatan yang playful (menyenangkan) dan eksperimental,” ungkapnya.
Meski memiliki konsep berbeda dengan Rumah Atsiri, pengunjung Atsiri diSarinah tetap dapat menjelajahi tiga pengalaman sekaligus. Pertama yakni mini museum aromaterapi yang interaktif.
Di dalamnya ada ruangan aura yang membuat pengunjung dapat ‘melihat’ aroma dari tanaman-tanaman atsiri. Kedua, pengalaman bersantap dengan set menu yang sudah disesuaikan wellness plate ratio di restoran Atsiri Eat.
Ketiga, kesempatan berbelanja produk minyak atsiri di Atsiri Shop. Bahkan pengunjung bisa membuat sendiri racikan produk sesuai dengan kepribadian dari preferensi diri sendiri.
“Selain berfokus menghadirkan produk minyak atsiri, kami juga mengutamakan konsep keberlanjutan dengan penggunaan furnitur hasil daur ulang plastik HDPE, mulai dari kursi resto, tray makan, hingga beberapa display dalam toko," ujar dia.
Harapannya, kata Natasha, Atsiri diSarinah mendapatkan sambutan hangat serta menjadi pilihan bagi para masyarakat ibu kota dan sekitarnya untuk mendapatkan pengalaman aromatic wellness yang menyenangkan dan berkelanjutan.