Infografis
Suara.com - Program Desa Wisata dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) tidak hanya bermanfaat untuk mengembangkan popularitas destinasi wisata saja.
Dikatakan Menparekraf Sandiaga Uno, program Desa Wisata juga berpotensi menciptakan lapangan kerja bagi jutaan orang.
“Kemenparekraf menyakini Program Desa Wisata ini bisa menciptakan peluang kerja untuk sebanyak 1,7 juta orang, efektif untuk memberikan solusi terhadap masalah tenaga kerja yang meningkat di masa pandemi,” ujar Sandiaga, dikutip dari ANTARA.
Dia mencontohkan Desa Wisata Kampung Tua Bakau Serip Batam yang sudah bisa menerima 100 orang pekerja untuk mengelola tempat wisata tersebut.
Baca Juga: Sandiaga Uno Blak-blakan Ungkap Alasan Batal Beli Tas Gucci Untuk Istri di Metaverse
Ditambah lagi bahwa Desa Wisata Kampung Tua Bakau Serip ini dapat mendatangkan wisatawan dari beberapa negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia.
“Dengan kedatangan wisatawan negara tetangga ini maka bisa dimanfaatkan oleh UMKM untuk ikut menjual produk mereka sekaligus menjualnya. Selain itu, digitalisasi juga sangat penting guna memajukan UMKM di desa wisata tersebut,” kata Sandi saat berkunjung ke Desa Wisata Kampung Tua Bakau Serip Batam.
Desa Wisata Kampung Tua Bakau Serip yang ada di Batam, Kepulauan Riau masuk dalam nominasi 50 desa wisata yang akan bertanding dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) tahun 2022 ini.
Dalam kunjungannya, Sandi juga menyempatkan melihat anak-anak muda sedang bermain sepak takraw dan ikut serta bermain sepak takraw ditemani Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad.
Sandi juga berkunjung ke Pasar "Mangrove" (hutan bakau) dimana dalam pasar tersebut ada produk UMKM seperti suvenir kuliner, kriya, fesyen khas Desa Wisata Kampung Tua Bakau Serip.
“Kita bisa lihat, ada tempat yang diperuntukkan untuk UMKM khas desa wisata ini,” ucapnya.
Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022 merupakan salah satu program unggulan penggerak kebangkitan pertumbuhan ekonomi dan pengembangan pariwisata Indonesia, yang sedang dilakukan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk kedua kalinya dengan mengangkat tema “Kebangkitan Ekonomi untuk Indonesia Bangkit”.
Program ini diharapkan mampu mewujudkan visi Indonesia sebagai negara tujuan pariwisata berkelas dunia, berdaya saing global, berkelanjutan dan mampu mendorong pembangunan daerah dan kesejahteraan rakyat.
