Suara.com - Dating apps atau aplikasi kencan mungkin bukan hal yang baru di banyak masyarakat. Setiap orang dengan berbagai latar belakang dan profesi bebas untuk bisa menjadi pengguna dating apps.
Tapi, Medico Life Partner, sebuah situs kencan India yang hanya menerima dokter, baru-baru ini memicu kontroversi online. Banyak yang mengklaim bahwa itu mempromosikan klasisme.
Situs web mengklaim bahwa dokter dari semua agama, kasta, dan geografi dapat mendaftar, tetapi tampaknya sangat populer di India, tempat sebagian besar pengguna berasal.
Medico Life Partner menawarkan berbagai opsi pendaftaran, mulai dari paket gratis "tidak disarankan" yang tidak memungkinkan Anda melihat detail kontak pengguna lain, atau mengirim pesan, hingga berbagai paket berbayar mulai dari Rp 700 ribuan hingga Rp4 jutaan.
Baca Juga: Picu Kontroversi, Muncul Situs Kencan Online Asal India Khusus untuk para Dokter
“Pernikahan adalah keputusan terbesar dalam hidup seseorang, juga untuk keluarga. Sangat disarankan untuk memilih pasangan hidup Anda dan menemukan cinta impian Anda melalui proses yang dipikirkan dengan matang dan logis,” demikian bunyi deskripsi Medico Life Partner.
“Solusi yang ada di internet meski banyak yang masih belum mampu memberikan pilihan yang memuaskan, terutama bagi individu terdidik, progresif dan keluarga dengan latar belakang yang baik.” kata deskripsi lanjutannya.
Karena deskprisi itu, situ kencan ini dituduh klasisme atau bias kelas. Menurut satu ulasan bintang 1, ada juga masalah dengan sebagian besar dari 21.000 akun di mitra Medico Life palsu, tetapi itu belum dikonfirmasi.
Namun, tidak semuanya buruk. Beberapa mengatakan dokter menikah dalam profesi mereka sebenarnya sangat nyaman, dan yang lain mengatakan mereka sedang menunggu platform kencan online serupa untuk pengacara dan insinyur.
Baca Juga: Kasus COVID-19 Turun, Dokter Ingatkan Masyarakat untuk Tidak Lengah