Suara.com - Yayasan Puteri Indonesia dan Mustika Ratu menggelar Road to Jakarta Moslem Fashion Week (JMFW) mengusung tema “Glowing with JMFW 2023 bersama 44 Finalis Puteri Indonesia yang diadakan di Mall Gandaria City Minggu, 22 Mei 2022.
Kegiatan ini dilakukan bersamaan dengan rangkaian kegiatan Pemilihan Putri Indonesia (PPI) 2022. Acara dibuka dengan parade penampilan 44 finalis Puteri Indonesia 2022 dengan menggunakan busana muslim hasil karya desiner lokal.
Direktur PT Mustika Ratu Tbk, Kusuma Ida Anjani mengatakan Road to JMFW 2023 dilaksanakan sebagai bentuk dukungan yang sejalan dengan program pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai Global Halal Hub di tahun 2024.
Inisiatif ini dilaksanakan melalui industri fasyen dan kosmetika dengan kerjasama berbagai pihak seperti Kemendag, KADIN, Asosiasi Kosmetik, Asosiasi Pertekstilan dan juga para designer Indonesia.
"Pagelaran Road to JMFW bertujuan untuk memperkenalkan dan membesarkan usaha disektor fesyen muslim di tanah air dan diharapkan menjadi pagelaran fesyen muslim terbesar di Indonesia yang dapat meningkatkan nilai eksport Indonesia," ujarnya dalam siaran pers yang Suara.com terima Rabu (25/5/2022).
Hal yang sama juga disampaikan Ketua Umum KADIN Indonesia, Arsjad Rasjid, yang mengatakan Glowing Road to JMFW 2023 diharapkan dapat menjadi strategi dan promosi bagi industri fesyen muslim baik pada tingkat lokal dan dunia, yang tentunya akan mempercepat pemulihan ekonomi setelah pandemi.
"Kadin berkomitmen untuk memfasilitasi pelaku industri halal termasuk UMKM untuk menyesuaikan diri menuju ekosistem digital untuk memperluas akses ke pasar global melalui digital teknologi," ujarnya
Anggota Dewan Pertimbangan Persiden (Watimpres) yang juga Dewan Penasehat Yayasan Puteri Indonesia, Putri Kus Wisnu Wardani juga sangat mengapresiasi Road to JMW 2023 bersama Puteri Indonesia 2022.
Apalagi, kata dia, kegiatan ini juga merupakan side event dari G20 yang ditunjukan untuk melakukan percepatan pemulihan ekonomi nasional melalui industri fesyen dan produk halal.
Baca Juga: Desainer Peraih Rekor Muri Pamerkan Koleksi Potrait of Love, Padukan Fesyen dan Seni Lukis
“Saya berharap melalui kegiatan ini menjadi momentum bagi seluruh stake holder pada sektor industri halal untuk membenahi diri, memperbaiki kualitas produk dan terus menyesuaikan sehingga dapat turut ambil bagian dan langkah strategis untuk mewujudkan industrinya sebagai pusat produsen halal dunia di tahun 2024," ujarnya.
Staf Ahli Menteri Bidang Perdagangan Jasa – Kementerian Perdangan, Frida Adiati, mengungkapkan, sinergi yang kuat antara industri fesyen muslim dan kosmetika nasional berkontribusi besar dalam mewujudkan cita-cita Indonesia untuk menjadi negara produsen produk halal terbesar dunia.
“Kami menyadari upaya membangun ekosistem fesyen muslim secara serius dan berkelanjutan akan memberikan efek domino bagi industri penunjang dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di seluruh Indonesia," kata Frida.
Selain itu, acara ini juga dapat mewujudkan cita-cita Indonesia sebagai kiblat Fasyen muslim dunia tahun 2024. JMFW hadir tidak hanya mempromosikan produk fasyen, tapi juga mengangkat potensi produk kosmetik Indonesia.
Frida optimis Indonesia sebagai negara dengan populasi muslim yang besar dapat menangkap peluang, sehingga dapat menguasai pasar produk halal global, mengingat tren permintaan produk halal saat ini semakin meningkat.