Pandemi Reda, Wisatawan Indonesia Jadi yang Terbanyak Kunjungi Singapura

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Rabu, 25 Mei 2022 | 10:03 WIB
Pandemi Reda, Wisatawan Indonesia Jadi yang Terbanyak Kunjungi Singapura
Pemerintah Singapura baru-baru ini menolak kedatangan penceramah asal Indonesia, Ustaz Abdul Somad. Ternyata UAS bukan satu-satunya penceramah yang ditolak oleh Singapura. (pixabay)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Situasinpa pandemi Covid-19 yang mulai membaik di beberapa negara, membuat banyak masyarakat Indonesia telah berencana untuk berlibur. Bahkan, menurut data Singapore Tourism Bourd, Indonesia menjadi penyumbang wisatawan terbesar ke negara kepala singa tersebut. 

Indonesia berhasil melampaui India sebagai sumber kedatangan terbesar dengan 58.270 pengunjung pada April 2022, naik dari 13.620 dari bulan sebelumnya.

“Dengan rebound kuat di pasar Indonesia dalam beberapa bulan terakhir sejak diberlakukan perjalanan bebas karantina dan tes bagi wisatawan yang telah mendapatkan vaksinasi secara lengkap, kami memperkuat upaya kami dalam kampanye pemulihan pariwisata SingapoReimagine untuk mempertahankan Singapura sebagai destinasi utama bagi masyarakat Indonesia," kata  Executive Director Southeast Asia, Singapore Tourism Board, John Conceicao, saat media briefieng, Selasa, (25/5/2022). 

Ia mengatakan Singapura berharap untuk menyambut lebih banyak pengunjung mulai Mei sebagai hasil transisi fase pemulihan ke VTF sejak 1 April 2022.  John melanjutkan bahwa melalui kemitraan dengan Traveloka dan Trans Digital Media, pihaknya berharap dapat menarik minat wisatawan Indonesia dengan berbagai penawaran menarik seperti paket penerbangan dan hotel serta penawaran gaya hidup lainnya untuk mendorong dan mempertahankan jumlah kunjungan hingga tahun depan. 

Baca Juga: Hyundai Motor America Lakukan Recall Produk Terkait Seatbelt Pretensioner

Bugis Street, Singapura. (Dok. PegiPegi)
Bugis Street, Singapura. (Dok. PegiPegi)

Sebagai informasi, Singapura mengalami kenaikan jumlah kunjungan wisatawan sebesar 252% tahun ke tahun di kuartal I/2022. Hal ini didukung oleh kenaikan kedatangan wisatawan internasional dari bulan ke bulan secara berturut mulai Januari hingga April 2022.

Terdapat sekitar 294.300 pengunjung pada bulan April, meningkat dari 121.200 pada bulan Maret, walaupun volume masih tergolong jauh lebih rendah dari 1,6 juta pengunjung yang tercatat pada April 2019, sebelum pandemi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI