Suara.com - Sebanyak 47 pasang sepatu kets kolaborasi Louis Vuitton dan Nike “Air Force 1” edisi terbatas yang dibuat oleh desainer Virgil Abloh dipamerkan di New York, Amerika Serikat.
Acara tersebut berlangsung pada 21 hingga 31 Mei 2022, yang berlokasi di Greenpoint Terminal Warehouse, Brooklyn.
Sepatu-sepatu itu dirancang oleh Abloh sebelum kematiannya pada November lalu. Sembilan sepatu yang dipajang di pameran imersif itu akan tersedia untuk dibeli pada bulan Juni.
Abloh merupakan direktur artistik koleksi pakaian pria Louis Vuitton yang menjabat dari tahun 2018 hingga kepergiannya dalam usia 41 tahun karena kanker.
Ia dikenal sebagai desainer yang memperkenalkan streetwear dengan pendekatan tidak terlalu elitis di dunia fesyen yang identik dengan kemewahan.
"Dia dikenal tidak hanya dalam hal keahlian kreatifnya, tetapi bagaimana dia mendobrak hambatan dalam mode. Secara ras dan sosial ekonomi, dia membuat karya yang inklusif," kata Wakil Editor Elle Claire Stern kepada Reuters, Minggu (22/5/2022).
Ia menambahkan bahwa Abloh membawa dampak yang besar pada budaya, khususnya dunia mode. Pameran di New York ini, kata Stern, akan menjadi salah satu dari banyak pameran yang memberi penghormatan terhadap sosok dan warisannya.
"Dampaknya akan terasa untuk generasi yang akan datang," ujar Stern.
Dalam pameran, sebuah replika dari meja putar yang digunakan Abloh sebagai DJ juga ditampilkan. Selain itu, penyelenggara menghadirkan “rumah pohon ajaib” yang melambangkan impian masa kecil Abloh.
Baca Juga: Mengenang 27 Tahun Kematiannya, Ini 5 Fakta Nike Ardilla Sang 'Lady Rocker'
Kutipan-kutipan dari perkataan Abloh memenuhi ruang pamer, disertai dengan lantai lampu yang menciptakan pola atmosfer.